Loading...
DUNIA
Penulis: Reporter Satuharapan 21:25 WIB | Kamis, 21 November 2019

Rumah Kelahiran Hitler Bakal Diubah Menjadi Kantor Polisi

Rumah Kelahiran Hitler Bakal Diubah Menjadi Kantor Polisi
Rumah tempat Adolf Hitler dilahirkan di Braunau am Inn, Austria. (Foto-foto: Sky News)
Rumah Kelahiran Hitler Bakal Diubah Menjadi Kantor Polisi
Sebuah batu di luar rumah dengan tulisan 'untuk perdamaian, kebebasan dan demokrasi, tidak pernah ada lagi fasisme, jutaan orang telah mati adalah peringatan.'

WINA, SATUHARAPAN.COM - Rumah kelahiran Adolf Hitler di Austria akan digunakan oleh pihak kepolisian, kata Kementerian Dalam Negeri Austria pada Selasa (19/11), mengakhiri diskusi tentang penggunaan yang tepat untuk bangunan tersebut terutama untuk mencegahnya menjadi tempat ziarah bagi neo-Nazi.

Menteri Dalam Negeri Austria mengatakan langkah itu dilakukan setelah bertahun-tahun berdebat tentang apa yang harus dilakukan dengan properti itu.

"Pemanfaatan bangunan tersebut di masa mendatang oleh kepolisian harus menjadi sinyal tegas bahwa rumah itu tidak akan pernah lagi digunakan untuk mengenang Nazi," kata Menteri Dalam Negeri Wolfgang Peschorn.

Keputusan itu muncul setelah sengketa hukum yang berkepanjangan atas kepemilikan rumah tersebut. Setelah parlemen nasional sepakat mengambil alih bangunan itu secara sepihak pada 2016, mantan pemilik rumah tersebut menolak keputusan pemerintah dan jumlah kompensasi yang diberikan kepadanya. 

Pengadilan tertinggi di Wina menolak banding terakhir sang mantan pemilik rumah pada Agustus lalu dan Pemerintah Austria diwajibkan membeli rumah itu seharga 810.000 euro.

Menurut Kementerian Dalam Negeri Austria, rumah yang terletak di Braunau am Inn, Upper Austria, itu akan dijadikan kantor kepolisian distrik dan inspektorat kepolisian Braunau.

Untuk mewujudkannya, rumah tersebut harus direnovasi. Tender arsitektur yang digelar untuk seluruh Uni Eropa akan diluncurkan bulan ini dengan para pakar bertindak sebagai juri independen, termasuk sejumlah dewan perwakilan kota dan diharapkan dapat memberikan keputusan pada paruh pertama tahun depan. 

Pemimpin Nazi itu hanya menghabiskan beberapa minggu pertama hidupnya di sebuah flat di gedung abad ke-17 tersebut.

Ketika dia berusia tiga tahun, keluarga Hitler memutuskan untuk meninggalkan Braunau dan Hitler dibesarkan di kota Linz, Austria.

Dia pindah ke Jerman pada tahun 1913 dan bertugas di tentara Jerman selama Perang Dunia Satu.

Sekretaris pribadi Hitler, Martin Bormann kemudian membeli rumah tempat Hitler dilahirkan untuk Partai Nazi, dan gedung itu menjadi pusat kultus yang berisi galeri seni dan perpustakaan umum.

Pada akhir Perang Dunia II, bangunan itu dihuni pasukan AS dan digunakan untuk penampungan dan pameran film dokumenter di kamp-kamp konsentrasi Nazi.

Gedung itu dikembalikan pada pemilik awalnya pada tahun 1952, sebelumnya Kementerian Austria menjadikannya "Rumah Tanggung Jawab," sebuah museum yang didedikasikan untuk kejahatan Hitler. (Xinhua/Sky News)

​


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home