Loading...
DUNIA
Penulis: Melki Pangaribuan 18:11 WIB | Selasa, 16 Juni 2020

Sekolah Dibuka, Ribuan Murid Terinfeksi COVID-19 di Afsel

Murid-murid berdiri pada tanda jarak fisik saat mengantre makanan sekolah di Gugulethu di Cape Town, Afrika Selatan, 24/4/2020, di tengah pemberlakuan karantina secara nasional untuk mencegah penyebaran penularan virus corona (COVID-19). (Foto: Reuters)

ABUJA, SATUHARAPAN.COM - Di Afrika Selatan (Afsel), negara tempat sekolah-sekolah kembali dibuka awal Juni ini, 98 guru dan 1.800 murid terinfeksi COVID-19.

Sekolah di Provinsi Western Cape akan disemproti disinfektan pekan ini setelah ada kasus baru terkonfirmasi, menurut Menteri Pendidikan Western Cape Debbie Schafer pada Senin (15/6).

Schafer mengungkapkan pembukaan sekolah tidak menyebabkan lonjakan kasus. Ia menambahkan bahwa 1.537 murid telah terinfeksi virus ketika sekolah ditutup.

Jumlah kasus COVID-19 di negara tersebut naik menjadi 70.038, dengan 1.480 korban meninggal. Sementara itu, lebih dari 38.500 pasien lainnya dinyatakan sembuh.

Afrika Selatan memiliki jumlah kasus tertinggi di benua tersebut sekaligus menjadi negara kedua dengan kematian tertinggi COVID-19 setelah Mesir.

Sebelumnya pandemi virus corona "terus melaju" di Afrika, menyebar dari ibu kota di mana virus tersebut tiba bersama para pendatang, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Kamis (11/6).

Namun pihaknya menuturkan bahwa tampaknya tidak ada kasus parah dan kematian terhindari.

Sepuluh negara sedang menangani epidemik Afrika, yang menyumbang 75 persen dari sekitar 200.000 kasus di benua dengan 5.000 kematian, kata direktur regional WHO, Matshidiso Moeti, saat memberikan laporan di Jenewa. Afrika Selatan menyumbang seperempat dari kasus COVID-19.

"Kami yakin bahwa banyak jumlah kasus parah dan kematian di Afrika tak akan terlewatkan," katanya.

"Salah satu tantangan terbesar di Afrika adalah ketersediaan pasokan, apalagi alat tes." (Anadolu/Reuters)

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home