Sekutu Turki Azerbaijan Selidiki Pendukung Gulen

BAKU, SATUHARAPAN.COM - Sekutu Turki, Azerbaijan hari Senin (15/8) mengatakan pihaknya menggelar penyelidikan kriminal terhadap pendukung ulama Turki yang berbasis di Amerika Serikat Fethullah Gulen yang dituduh Ankara mendalangi kudeta gagal pada bulan lalu.

“Untuk mencegah tindakan ilegal di wilayah Azerbaijan oleh pendukung organisasi teroris Fethullah Gulen, jaksa penuntut umum sudah mengajukan kasus pidana,” kata juru bicara Eldar Sultanov kepada AFP.

Dia mengatakan para penyidik sudah mengambil “tindakan” dalam kasus tersebut, tanpa menjelaskan lebih lanjut. Hingga saat ini, masih belum diketahui berapa banyak orang yang mungkin akan didakwa dalam kasus itu.

Gulen dituduh memprovokasi kudeta pada 15 Juli ketika sebuah kelompok dalam militer berusaha melengserkan Presiden Recep Tayyip Erdogan dari kekuasaan, klaim yang dia bantah dengan tegas.

Azerbaijan bulan lalu menutup sebuah saluran televisi swasta atas rencana untuk menyiarkan wawancara dengan Gulen, “demi menghindari provokasi yang bertujuan merusak kemitraan strategis antara Turki dan Azerbaijan.”

Gerakan Hizmet Gulen berafiliasi dengan berbagai sekolah di seluruh dunia, termasuk di bekas negara Soviet Kazakhstan yang biasanya didanai pengusaha Turki.