Tim Pengukur Gunung Qomolangma akan Buat Rute Pendakian ke Puncak

BASE CAMP QOMOLANGMA, SATUHARAPAN.COM – Tim pembangunan jalan dalam misi pengukuran ulang ketinggian Gunung Qomolangma akan membuat rute pendakian menuju puncak gunung tertinggi di dunia itu pada 12 Mei jika kondisi cuaca memungkinkan.

Untuk menyelesaikan misi membuat rute pendakian menuju puncak dan mengangkut material ke kamp yang berada di bawah ketinggian 8.300 meter di atas permukaan laut, anggota tim pembangunan jalan dan transportasi tersebut berangkat ke sebuah kamp yang berada di ketinggian 7.028 meter dari kamp sebelumnya yang berada di ketinggian 6.500 meter pada Minggu (10/5) pukul 07.00 waktu setempat.

Anggota tim menyingkirkan bahaya keselamatan yang kemungkinan berada di sepanjang rute dan tiba di kamp pada pukul 14.00 waktu setempat.

Pada 12 Mei, total 12 pemandu akan berangkat dari kamp yang berada di ketinggian 7.028 meter untuk mengangkut material ke kamp lain.

China memulai putaran baru pengukuran ketinggian Gunung Qomolangma, puncak tertinggi di dunia, pada 30 April lalu. Tim yang terlibat dalam misi pengukuran itu beranggotakan personel dari Kementerian Sumber Daya Alam China dan tim pendakian gunung nasional negara tersebut.

Sejak berdirinya Republik Rakyat Tiongkok pada 1949, tim survei China telah melakukan enam putaran pengukuran skala dan penelitian ilmiah di Gunung Qomolangma, serta merilis ketinggian puncak gunung tersebut dua kali pada 1975 dan 2005, masing-masing 8.848,13 meter dan 8.844,43 meter.

Qomolangma, atau Chomolangma, adalah penyebutan versi China untuk Gunung Everest di Pegunungan Himalaya. (Xinhua/Ant)

Editor : Sotyati