Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 10:54 WIB | Kamis, 18 Agustus 2016

Virus Lebih Berbahaya di Pagi Hari

Ilustrasi. (Foto: bbc.com)

INGGRIS, SATUHARAPAN.COM - Virus lebih berbahaya ketika mereka menginfeksi korban mereka di pagi hari, menurut sebuah penelitian di University of Cambridge .

Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America (PNAS), menunjukan virus yang 10 kali lebih berhasil jika infeksi dimulai pada pagi hari.

Penelitian yang dilakukan pada tikus  menemukan, bahwa jam biologis terganggu, disebabkan oleh pergeseran waktu kerja atau jet lag akan menjadi  rentan terhadap infeksi.

Para peneliti mengatakan, temuan ini dapat menjadi solusi baru dalam menghentikan pandemi.

Virus, tidak seperti bakteri atau parasit  yang benar-benar dapat menjadi sel peniru, tapi virus akan berubah dengan cepat, ketika jam biologis pada manusia terganggu.

Dalam studi tersebut, tikus yang terinfeksi influenza, yang menyebabkan adalah virus flu, atau virus herpes, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit termasuk luka.

Tikus-tikus yang terinfeksi di pagi hari, memiliki virus yang kekuatannya 10 kali lebih tinggi, dibandingkan yang terinfeksi virus  di malam hari.

Prof Akhilesh Reddy, salah satu peneliti, mengatakan kepada situs BBC News, "ini perbedaan besar, virus membutuhkan semua penampungan yang tersedia pada waktu yang tepat, jika tidak maka tidak mungkin pernah masuk ke dalam tubuh, tetapi infeksi kecil di pagi hari mungkin menghidupkan virus secara terus menerus dan lebih cepat masuk ke dalam tubuh."

Ia percaya, temuan ini dapat membantu mengendalikan wabah penyakit.

Dalam penelitian lebih lanjut menunjukan, bahwa mengganggu jam biologis tikus percobaan,  menyebabkan mereka dalam kondisi yang memungkinkan virus untuk berkembang.

Dr Rachel Edgar, peneliti lainnya mengatakan: "Hal ini menunjukan bahwa pekerja shift, yang bekerja beberapa malam, dan beristirahat beberapa malam dan memiliki jam tubuh terganggu, akan lebih rentan terhadap penyakit virus, dan mereka bisa menjadi calon utama untuk menerima vaksin flu tahunan.”

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home