Loading...
INDONESIA
Penulis: Martahan Lumban Gaol 17:35 WIB | Kamis, 31 Maret 2016

Wacana Perombakan Kabinet, Sejumlah Tokoh Wara-wiri Istana

Berdasarkan agenda resmi Presiden Jokowi yang dikirimkan Biro Pers Istana Kepresidenan, Presiden Jokowi hanya menerima kedatangan Rais Aam Nahdlatul Ulama (NU) Ma'ruf Amin dan Pengurus Besar NU (PBNU) di Istana Merdeka, hari Kamis (31/3). (Foto: Biro Pers Istana Kepresidenan)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wacana perombakan Kabinet Kerja untuk yang kedua kalinya kembali mencuat. Sejumlah tokoh pun terlihat wara-wiri di Kompleks Istana Presiden, Jakarta Pusat, pada pekan ini.

Pemilik PT Medco Energi Internasional Tbk, Arifin Panigoro, dan Menteri Perdagangan di era Presiden Susilo Bambang Yudhyono, Muhammad Lutfi, tiba-tiba melangkahkan kakinya di Kompleks Istana Presiden, hari Senin (28/3) lalu. Kepada awak media, keduanya enggan menceritakan secara detail masalah yang dibahas bersama Presiden Joko Widodo.

Arifin mengatakan, akan menjelaskan lebih lanjut pada hari Kamis (31/3) ini. “Hari Kamis, nanti, hari Kamis," ucapnya.

Namun, saat hari yang dijanjikannya tiba, Arifin dan Luthfi tidak terlihat datang ke Kompleks Istana Presiden, hingga sore hari.

Malah, Jokowi terlihat kedatangan tamu Erick Thohir, sekitar pukul 10.50 WIB.  Seperti ingin menghindari awak media, kepulangan Presiden klub sepak bola Inter Milan itu dari Kompleks Istana Presiden tidak terlihat, Erick diduga keluar dari pintu yang tak bisa dijangkau awak media.

Selain Erick, pejabat lain yang juga turut datang ke Istana termasuk Menteri Luar Negeri, Retno Lestari Piransari Marsudi, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Rizal Ramli, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutiyoso.

Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, juga terlihat melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi di Kompleks Istana Presiden, Jakarta Pusat, hari ini.

Istana Bantah

Di tempat terpisah, menjawab pertanyaan wartawan terkait wacana Arifin dan Luthfi akan diangkat menjadi salah satu menteri dalam Kabinet Kerja, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, mengatakan kunjungan keduanya pada hari Senin (28/3) lalu tidak berkaitan dengan perombakan kabinet.

Namun, Pramono membenarkan Arifin berkeinginan menguasai saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT).

"Enggak ada urusan reshuffle mereka berdua," kata Pramono di Kompleks Istana Presiden, Jakarta Pusat, hari Kamis (31/3).

Sementara itu, Juru Bicara Presiden, Johan Budi Sapto Pribowo, juga membantah informasi yang menyatakan bahwa hari Kamis (31/3) Presiden Jokowi akan mengumumkan perombakan Kabinet Kerja untuk yang kedua kalinya.

"Sampai saat ini tidak ada dalam agenda kegiatan presiden hari ini yang berkaitan dengan reshuffle kabinet," kata Johan.

Johan pun menampik kabar terkait akan adanya perombakan kabinet dalam waktu dekat. Menurutnya, masalah perombakan kabinet hanya diketahui oleh Presiden Jokowi

"Soal apakah akan ada reshuffle kabinet atau tidak, hanya Bapak Presiden yang tahu," tutur Johan.

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home