Warga Bengkayang Rasakan Jalan Mulus dari Dana PEN

PONTIANAK, SATUHARAPAN.COM - Masyarakat yang dilintasi ruas Jalan Puaje-Monterado, Kecamatan Monterado, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat mulai merasakan jalan mulus dibiayai dari dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun anggaran 2021-2022 sudah selesai dilaksanakan.

"Atas nama masyarakat turut mengapresiasi tuntasnya pembangunan ruas Jalan Puaje-Monterado yang merupakan sebagai langkah strategis dari Pemkab Bengkayang dalam membenahi infrastruktur di wilayah kami," ujar Kepala Desa Monterado Samaani saat dihubungi di Bengkayang, Senin (6/2).

Ia mengatakan sebelumnya ruas jalan Puaje-Monterado rusak parah dan kerap jadi keluhan oleh warga setempat. Namun kini, kondisi jalan tersebut sudah tampak berbeda setelah diperbaiki, sehingga membuat aktivitas warga setempat menjadi lancar.

"Berbeda dengan situasi delapan tahun terakhir, jalan sungguh parah. Baru pada masa kepemimpinan Sebastianus Darwis-Syamsul Rizal selaku Bupati dan Wakil Bupati Bengkayang periode 2021-2026 sudah diperbaiki dan manfaatnya begitu besar karena aktivitas warga menjadi lancar," kata Samaani.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat bisa bersama-sama menjaga dan merawat jalan yang telah dibangun. Dia juga mengajak agar setiap warga untuk rutin membersihkan halaman depan rumah yang mengarah langsung ke jalan.

"Termasuk untuk menjaga parit agar tidak tersumbat, sehingga jalan yang telah dibangun pemerintah bisa lebih awet dan bertahan lama," kata dia pula.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat melakukan pinjaman lewat Program PEN melalui PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp250 miliar untuk pembangunan infrastruktur daerah tersebut.

Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis mengatakan bahwa pinjaman yang ada akan dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan. 

"Melalui program ini diharapkan dapat mendorong pengembangan pada sektor pertanian, perkebunan, dan juga pariwisata di Kabupaten Bengkayang. Tentunya juga diharapkan dapat memajukan daerah atau membangun Indonesia dari pinggiran," kata dia lagi.