Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 09:36 WIB | Senin, 04 September 2023

280.000 Orang Mendaftar dan Teken Kontrak Wajib Militer Rusia

Wajib militer Rusia yang dipanggil untuk dinas militer berbaris sebelum berangkat ke garnisun saat mereka berkumpul di pusat perekrutan di Simferopol, Krimea, 25 April 2023. Tanda di tas bertuliskan: Tentara Rusia. (Foto: dok. Reuters)

MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Sekitar 280.000 orang telah mendaftar pada tahun ini untuk layanan profesional di militer Rusia, kata wakil ketua Dewan Keamanan Rusia, kata mantan Presiden Dmitry Medvedev, pada hari Minggu (3/9).

Saat mengunjungi Timur Jauh Rusia, Medvedev mengatakan dia bertemu dengan pejabat lokal untuk membahas upaya memperkuat angkatan bersenjata.

“Menurut Kementerian Pertahanan, sejak 1 Januari, sekitar 280.000 orang telah diterima menjadi anggota Angkatan Bersenjata berdasarkan kontrak,” termasuk tentara cadangan, kata Medvedev seperti dikutip kantor berita negara TASS.

Tahun lalu Rusia mengumumkan rencana untuk menambah personel tempurnya lebih dari 30 persen menjadi 1,5 juta, sebuah tugas ambisius yang menjadi lebih sulit karena banyaknya korban jiwa yang dirahasiakan dalam perang Moskow melawan Ukraina.

Beberapa anggota parlemen Rusia berpendapat bahwa Rusia membutuhkan tentara profesional berkekuatan tujuh juta orang untuk menjamin keamanan negaranya, sebuah langkah yang memerlukan tunjangan anggaran yang besar.

Presiden Vladimir Putin memerintahkan “mobilisasi parsial” terhadap 300.000 tentara cadangan pada bulan September 2022, yang menyebabkan ratusan ribu orang lainnya meninggalkan Rusia agar tidak dikirim untuk berperang. Putin mengatakan tidak perlu ada mobilisasi lebih lanjut. (Reuters)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home