Loading...
DUNIA
Penulis: Reporter Satuharapan 14:58 WIB | Sabtu, 09 Desember 2017

5 Negara Desak AS Ajukan Usulan Perdamaian Israel-Palestina

Warga Palestina melakukan aksi unjuk rasa memrotes keputusan Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, dalam aksi di kota Gaza, Jalur Gaza hari Jumat (8/12). (Foto: VOA)

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Inggris, Prancis, Jerman, Swedia, dan Italia hari Jumat (8/12) menyerukan agar Amerika Serikat (AS) mengajukan usulan terinci untuk perdamaian antara Israel dan Palestina, dan mengatakan bahwa keputusan Presiden Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel menghambat proses perdamaian.

Keputusan Trump hari Rabu (6/12), yang membalikkan kebijakan yang telah dijalankan Amerika puluhan tahun, memicu ‘hari kemarahan’ di Palestina hari Jumat. Ribuan warga Palestina berdemo, puluhan orang cedera, dan sekurang-kurangnya satu orang tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel.

Di tengah-tengah kemarahan di dunia Arab dan keprihatinan di kalangan negara-negara Barat sekutu Amerika, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Banhsa bersidang hari Jumat atas permintaan delapan dari 15 negara anggota Dewan Keamanan.

Dalam pernyataan bersama seusai sidang, Inggris, Perancis, Jerman, Swedia, dan Italia mengatakan keputusan Amerika, yang mencakup pemindahan kedutaan besar dari Tel Aviv ke Yerusalem, tidak tidak membantu prospek perdamaian di kawasan.

Mereka juga mendesak Amerika agar mengajukan usulan terinci untuk perdamaian Israel-Palestina. (VOA)

 

Editor: Melki Pangaribuan


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home