Loading...
EKONOMI
Penulis: Eben E. Siadari 07:38 WIB | Jumat, 30 Oktober 2015

Bank Islam Terbesar Uni Emirat Arab akan Beroperasi di RI

Ilustrasi (Foto: albawaba.com)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengindikasikan akan ada bank dari Timur Tengah (Timteng) yang masuk ke Indonesia dan bergerak di sektor perbankan syariah.

"Nanti kemungkinan ada bank dari Timur Tengah yang berminat untuk berinvestasi di Indonesia dengan membuat bank syariah," kata Direktur Penelitian, Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah OJK Dhani Gunawan Idat di Cikini, Jakarta, Kamis.

Dhani mengatakan bank tersebut adalah Emirates NBD (National Bank of Dubai) yang merupakan bank terbesar di Uni Emirat Arab.

Dhani mengatakan pihak Emirates NBD telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di perbankan syariah dengan membawa dana yang diperkirakan mencapai 300 juta dolar AS atau sekitar Rp3 triliun.

"Namun, bentuk investasinya belum dipastikan. Bisa akuisisi, bisa buat bank baru, ini mereka belum putuskan," ujarnya.

Dhani menjelaskan ketertarikan bank yang merupakan hasil merger antara Emirates Bank International (EBI) dan National Bank of Dubai (NBD) pada tahun 2007 ini, untuk membuka bank syariah baru di tanah air karena memiliki potensi pasar perbankan syariah yang besar.

"Alasan mereka karena lihat pangsa pasar di Indonesia masih luas. Berbeda dengan di Malaysia yang sudah jenuh, demikian juga di Timur Tengah. Makanya mereka lirik Indonesia," ujarnya.

Dhani menambahkan pihak OJK masih membuka kesempatan pihak asing untuk membuka bank syariah di Indonesia dengan syarat mereka membawa SDM yang baik dengan tujuan memberikan transfer ilmu kepada pihak-pihak perbankan syariah nasional.

"Kita masih terbuka untuk kepemilikan asing sepanjang mereka membawa keahlian di sini. Seperti di Malaysia, dari 17 bank syariah, ada enam yang dimiliki asing. Di Indonesia, baru satu yaitu Maybank, tetapi memang perlu dijaga agar tidak terlalu banyak bank syariah asing," katanya.

Dhani menambahkan kehadiran Emirates NBD di Indonesia bisa saja tahun depan. Namun, hal itu tergantung pengajuan dan kelengkapan dokumen yang disiapkan bank timur tengah tersebut.

"Kami inginnya cepat, mungkin bisa saja 2016, sepanjang mereka cepat mengajukannya," ucap Dhani. (Ant)

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home