Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 17:48 WIB | Selasa, 27 Desember 2022

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi Sepekan ke Depan

Peta cuaca. (Foto: BMKG)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi hujan lebat di beberapa wilayah dalam sepekan ke depan.

Kondisi dinamika atmosfer yang dapat memicu peningkatan curah hujan tersebut antara lain:

  1. Monsun Asia menunjukkan aktifitas cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir dengan potensi dapat disertai adanya seruakan dingin dan fenomena aliran lintas ekuator yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara signifikan di wilayah Indonesia bagian barat, tengah dan selatan.
  2. Adanya indikasi pembentukan pusat tekanan rendah di sekitar wilayah Australia yang dapat memicu terbentuknya pola pumpunan dan perlambatan angin di sekitar wilayah Indonesia bagian selatan ekuator serta dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan angin kencang di sekitar wilayah Sumatera, Jawa, hingga Nusa Tenggara, serta berdampak pada peningkatan gelombang tinggi di perairan Indonesia.
  3. Bibit siklon tropis 95W tumbuh di Samudra Pasifik sebelah Utara Papua Barat, tepatnya di sekitar 8,8°LU 130,9°BT, dengan kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan terendah 1008 mb.
  4. Aktifitas Madden Julian Oscillation (MJO) disertai fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial masih menunjukkan kondisi yang signifikan dalam meningkatkan pertumbuhan awan hujan dan potensi cuaca ekstrem dalam sepekan kedepan di wilayah Indonesia.

Menurut BMKG, beberapa wilayah dengan potensi siaga yang perlu diwaspadai pada periode tanggal 27-28 Desember 2022 adalah pada sebagian wilayah pada provinsi berikut:

  1. DKI Jakarta
  2. Jawa Barat
  3. Jawa Tengah
  4. Jawa Barat
  5. DI Yogyakarta
  6. Jawa Timur
  7. Banten
  8. Bali
  9. Nusa Tenggara Barat
  10. Nusa Tenggara Timur
  11. Sulawesi Selatan
  12. Maluku
  13. Papua
  14. Papua Barat

Sedangkan potensi hujan dengan intensitas signifikan selama periode tanggal 27 Desember 2022 - 02 Januari 2023 perlu diwaspadai di beberapa wilayah berikut:

Potensi HUJAN LEBAT hingga SANGAT LEBAT dapat terjadi di sebagian wilayah:

  1. Banten
  2. Jawa Barat
  3. DKI Jakarta
  4. Jawa Tengah
  5. DI Yogyakarta
  6. Jawa Timur
  7. Bali
  8. NTB
  9. NTT

Potensi HUJAN SEDANG hingga LEBAT dapat terjadi di sebagian wilayah :

  1. Aceh
  2. Bengkulu
  3. Sumatera Barat
  4. Lampung
  5. Sumatera Selatan
  6. Kalimantan Selatan
  7. Sulawesi Selatan
  8. Sulawesi Tenggara
  9. Maluku Tenggara
  10. Papua Barat
  11. Papua

Potensi Awan Cumulonimbus (CB)

Potensi pertumbuhan awan Cumulonimbus di wilayah udara Indonesia kaitannya dengan jalur penerbangan dengan persentase cakupan spasial >75% (FRQ / Frequent) selama tujuh hari ke depan yang berlaku 27 Desember 2022 - 02 Januari 2023 sebagai berikut :

Tanggal 27 Desember 2022: Aceh, Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Perairan selatan Banten hingga Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Laut Jawa, Laut Bali, Laut Sumbawa, Sulawesi Selatan, Selat Makassar bagian selatan, Laut Flores, Laut Banda, Laut Arafuru, dan Papua.

Tanggal 28 Desember 2022: Jalur penerbangan di atas Aceh, Perairan Bengkulu, Selat Sunda, Perairan selatan P. Jawa, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali. NTB, NTT, Laut Jawa, Sulawesi Selatan, Laut Banda, Teluk Cendrawasih, Laut Arafuru dan Papua.

Tanggal 29 Desember 2022: Jalur penerbangan di atas Pesisir Barat Sumatera, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Selat Sunda, Perairan selatan P. Jawa, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Laut Jawa, Selat Makassar, Sulawesi Selatan, Laut Banda, Laut Arafuru dan Papua.

Tanggal 30 Desember 2022: Jalur penerbangan di atas Pesisir Barat Sumatera, Bengkulu, Sumatera Selatan, Selat Sunda, Perairan selatan P. Jawa, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Laut Jawa, Selat Makassar, Laut Flores, Laut Banda, dan Laut Sulawesi.

Tanggal 31 Desember 2022: Jalur penerbangan di atas Perairan Bengkulu, Bengkulu, Sumatera Selatan, Selat Sunda, Perairan selatan P. Jawa, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Laut Jawa, Laut Bali, Laut Flores, Laut Arafuru dan Papua.

 

Tanggal 01 Januari 2023: Jalur penerbangan di atas Perairan Bengkulu, Bengkulu, Selat Sunda, Perairan selatan P. Jawa, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Laut Jawa, Laut Bali, Laut Flores, Laut Banda dan Laut Arafuru.

Tanggal 02 Januari 2023: Jalur penerbangan di atas Perairan Bengkulu, Bengkulu, Perairan selatan Jawa Tengah hingga NTB, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Laut Jawa, Laut Bali, Laut Flores, Laut Banda dan Laut Arafuru.

Potensi Gelombang Laut

Sementara itu untuk potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia pada periode tanggal 27 Desember 2022 - 03 Januari 2023 yang perlu diwaspadai adalah sebagai berikut:

Kategori Tinggi Gelombang lebih dari 6,0 meter: Laut Natuna Utara, Samudra Hindia selatan NTT.

Kategori Tinggi Gelombang 4,0 – 6,0 meter: Samudra Hindia selatan Banten, Samudra Hindia selatan Jawa Barat, Samudra Hindia selatan Jawa Tengah, Samudra Hindia selatan Jawa Timur, Samudra Hindia selatan Bali, Samudra Hindia selatan NTB, Perairan P. Sumba, Perairan Kupang - P. Rote, Perairan P. Flores, Perairan Kep. Anambas - Kep. Natuna, Laut Sumbawa, Selat Makassar bagian selatan, Laut Flores, Laut Banda, Laut Arafuru.

Kategori Tinggi Gelombang 2,5 – 4,0 meter: Samudra Hindia barat Kep. Mentawai, Samudra hindia barat Bengkulu, Samudra Hindia barat Lampung, Laut Natuna, Selat Karimata, Laut Jawa, Laut Bali, Selat Sunda, Perairan selatan Banten, Perairan selatan Jawa, Perairan selatan Bali, Perairan selatan Lombok, Perairan selatan Sumbawa, Perairan utara Halmahera.

Adanya awan gelap (cumulonimbus) di lokasi tersebut dapat menimbulkan angin kencang dan menambah tinggi gelombang

Potensi Banjir Pesisir (Rob)

Dalam sepekan ke depan perlu diwaspadai potensi terjadinya Banjir Pesisir (Rob) di wilayah sebagai berikut:

  1. 1 Pesisir Aceh (Pesisir Sabang, Meulaboh): 20 - 28 Desember 2022
  2. 2 Pesisir Sumatera Utara (Pesisir Belawan dan sekitarnya): 20 - 27 Desember 2022
  3. 3 Pesisir Sumatera Barat (Pesisir Padang, Padang Pariaman, Agam Tiku, Pasaman Barat dan Pesisir selatan): 23 - 26 Desember 2022
  4. 4 Pesisir Lampung: 22 - 27 Desember 2022
  5. 5 Pesisir Kep. Riau: 21 - 31Desember 2022
  6. 6 Pesisir Bangka Belitung: 24 - 31 Desember 2022
  7. 7 Pesisir Banten 21 Desember: 2022 - 5 Januari 2023
  8. 8 Pesisir utara DKI Jakarta: 20 - 27 Desember 2022
  9. 9 Pesisir Jawa Barat: 20 - 31 Desember 2022
  10. 10 Pesisir utara Jawa Tengah: 28 Desember 2022 - 8 Januari 2023
  11. 11 Pesisir selatan Jawa Tengah: 22 - 27 Desember 2022
  12. 12 Pesisir Jawa Timur: 21 - 26 Desember 2022
  13. 13 Pesisir NTB: 21 - 26 Desember 2022
  14. 14 Pesisir NTT: 22 - 28 Desember 2022
  15. 15 Pesisir Kalimantan Barat: 24 - 29 Desember 2022
  16. 16 Pesisir Kalimantan Tengah (Kotawaringin Barat): 24 - 29 Desember 2022
  17. 17 Pesisir Sulawesi Utara: 20 - 29 Desember 2022
  18. 18 Pesisir Sulawesi Selatan: 23 - 25 Desember 2022
  19. 19 Pesisir Maluku Utara: 25 - 29 Desember 2022
  20. 20 Pesisir utara Papua (Jayapura): 24 - 30 Desember 2022
  21. 21 Pesisir Papua Selatan (Merauke): 23 - 27 Desember 2022

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home