Loading...
HAM
Penulis: Sabar Subekti 11:20 WIB | Selasa, 29 Maret 2022

DK PBB Minta Taliban Bukan Akses Perempuan pada Pendidikan

Pembela hak-hak perempuan Afghanistan dan aktivis sipil protes untuk menyerukan kepada Taliban untuk melestarikan prestasi dan pendidikan mereka di Kabul, Afghanistan, pada 3 September 2021. (Foto: dok. Reuters)

PBB, SATUHARAPAN.COM-Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) telah menyatakan keprihatinan mendalam atas keputusan penguasa Taliban Afghanistan untuk menolak akses anak perempuan ke pendidikan sekolah menengah dan meminta kelompok itu untuk membuka kembali sekolah untuk siswa perempuan tanpa penundaan.

"Anggota Dewan Keamanan ... menegaskan kembali hak atas pendidikan untuk semua warga Afghanistan, termasuk anak perempuan," sebuah pernyataan dari Perserikatan Bangsa-bangsa pada hari Minggu (27/3) mengatakan.

Pekan lalu, Taliban menarik kembali pengumuman bahwa sekolah menengah akan dibuka untuk anak perempuan, dengan mengatakan mereka akan tetap tutup sampai ada rencana yang dibuat sesuai dengan hukum Islam bagi mereka untuk dibuka kembali.

Amerika Serikat membatalkan pertemuan dengan Taliban di Doha yang akan membahas masalah ekonomi utama karena keputusan tersebut, kata para pejabat AS pada hari Jumat.

Dewan Keamanan meminta Deborah Lyons, Perwakilan Khusus PBB untuk Afghanistan, untuk terlibat dengan otoritas dan pemangku kepentingan Afghanistan yang relevan mengenai masalah ini dan melaporkan kembali kemajuannya.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home