Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 19:49 WIB | Selasa, 24 Februari 2015

Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta

Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta
Salah satu warga Jalan Karang Anyar, Jakarta Pusat korban kebakaran yang telah menghanguskan tempat tinggalnya pada Senin (23/2) sore hari bersama dengan ratusan warga lainnya saat mengungsi di halaman Stasiun Sawah Besar, Jakarta Pusat, Selasa (24/2). Kebakaran yang menghanguskan ratusan rumah penduduk tersebut terpaksa harus mengungsi untuk tempat tinggal sementara. (Foto-foto: Dedy Istanto).
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta
Tumpukkan baju milik salah warga korban kebakaran yang berhasil terselamatkan ditata di sekitar halaman Stasiun Sawah Besar yang kini menjadi tempat tinggal sementara.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta
Ratusan warga yang terpaksa harus mengungsi di halama stasiun kereta Sawah Besar yang menjadi tempat tinggal sementara. Diperkirakan jumlah pengungsi mencapai ribuan dari sekitar 500 Kepala Kelurga yang tempat tinggalnya hangus terbakar.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta
Seorang balita saat minum susu di tempat pengungsian yang terdiri dari ratusan warga korban kebakaran yang menghanguskan sekitar 240 rumah kini masih bertahan untuk sementara menjadi tempat tinggal.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta
Seorang ibu menggendong bayi yang berada di tempat pengungsian halaman Stasiun kereta Sawah Besar yang menjadi tempat tinggal sementara. Dalam pantauan hingga siang ini bantuan berupa perlengkapan kebutuhan bayi dan anak masih minim.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Kereta
Anak-anak yang berada di tempat pengungsian korban kebakaran yang kini menetap sementara di halaman Stasiun kereta Sawah Besar, Jakarta Pusat.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ratusan warga mengungsi di Stasiun Kereta Api Listrik (KRL) Sawah Besar, Jakarta Pusat, Selasa (24/2). Para warga yang tempat tinggalnya hangus terbakar pada, Senin (23/2) yang terletak di Jalan Karang Anyar, Jakarta Pusat.

Menurut salah satu warga  para warga mulai mengungsi sejak Senin malam. Kebakaran yang melanda  pemukiman padat terjadi Senin sore telah menghanguskan sekitar 240 rumah di dua lingkungan Rukun Warga (RW).

Hingga siang ini sudah berdiri dapur umum sederhana serta tenda di sekitar halaman stasiun kereta untuk sementara. Sedangkan bantuan berupa untuk kebutuhan serta perlengkapan bayi dan anak sepanjang pemantauan belum terlihat.

 

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home