Menkeu Laporkan Perkembangan Perekonomian Domestik Terkini ke DPR

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Keuangan, Dr. Muhammad Chatib Basri, sampaikan Perkembangan Perekonomian Domestik Terkini pada Raker Badan Anggaran DPR RI dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas, Prof.Dr. Armida Salsiah Alisjahbana SE,MA dan Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo, pada Senin (8/7) di Gedung DPR.

Dalam laporannya Menkeu membandingkan indikator yang sama dengan kinerja di tahun yang berbeda. Meliputi nilai tukar, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), tingkat inflasi, harga minyak mentah Indonesia – Indonesian Crude Price (ICP), pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB), arus modal yang didalamnya termasuk Surat Utang Negara (SUN),

Dikatakan nilai tukar rupiah tahun 2012 ditutup di level Rp 9.670 per dolar Amerika atau mengalami deperesiasi sebesar 6,64 persen dibandingkan nilai tukar penutupan tahun sebelumnya Rp 9.068 per dolar AS. (*)Nilai Tukar Rupiah terhadap dolar AS, per 28 Desember 2012 sebesar Rp 9.670 per dolar AS atau mengalami depresiasi 6,6 persen. Sedangkan per 28 Juni 2013 sebesar Rp 9.929 per dolar AS atau mengalami depresiasi 2,7 persen.

IHSG per 31 Desember 2012 sebesar 4316,7 atau menguat 12,9 persen. Sedangkan per 28 Juni 2013 sebesar 4818,9 atau menguat 11,6 persen. Inflasi sepanjang tahun 2012 sebesar 4,3 persen, dengan rata-rata inflasi 2012 sebesar 4,28 persen lebih rendah disbanding rata-rata inflasi 2011 sebesar 5,38 persen. Inflasi Juni 2013 sebesar 1,03 persen (mtm) 3,35 (ytd) 5,9 persen (yoy).

Sedangkan Harga Minyak Mentah Indonesia , rata-rata ICP sepanjang tahun 2012 sebesar US$ 112,7 per barel. Per Juni 2013 ICP mencapai US$ 99,97 per barel. Rata-rata ICP per Januari – Juni 2013 sebesar US$ 105,4 per barel. Pertumbuhan PDB semester 1 tahun 2013 6,02 persen (yoy). Sepanjang 2012 (yoy) 6,23 persen. PDB non migas 6,8 persen, PDB Migas 3,3 persen.

Arus Modal, selama bulan Mei 2013, terdapat Rp 3,86 triliun dana asing yang masuk secara total SUN dan Saham. SUN sendiri mencatat adanya inflow baru sebesar RP 4,22 triliun. Saham mencatat adanya outflow sebesar Rp 0,36 triliun. Selama Juni 2013 terdapat Rp 20,13 triliun dana asing yang keluar dari Saham dan Rp 19,8 triliun yang keluar dari SUN.     

Editor : Yan Chrisna