Loading...
RELIGI
Penulis: Sabar Subekti 15:17 WIB | Minggu, 19 Januari 2020

Imam Besar Al-Azhar: Persaudaraan Manusia Adalah Jalan Keluar dari Masalah

Imam besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed El-Tayyeb, pada pertemuannya dengan delegasi uskup Prancis di Kairo, Mesir pada hari Sabtu (18/1). (Foto: dari Al-Azhar)

KAIRO, SATUHARAPAN.COM-Imam besar Al-Azhar, sebuah pusat studi Islam Sunni paling dihormati di dunia, Syekh Ahmed El-Tayeb, imam besar Al-Azhar, dan Ketua Dewan Tetua Muslim di Mesir mengatakan bahwa dokumen "Persaudaraan Manusia" (Human Fraternity) adalah jalan yang aman untuk keluar dari masalah di masyarakat Timur dan Barat.

Pernyataan El-Tayeb disampaikan dalam pertemuan pada hari Sabtu (18/1) dengan delegasi uskup Prancis, keuskupan yang bertanggung jawab untuk menghidupkan kembali jalan bagi Keluarga Suci (Holy Family).

"Kami (orang Mesir-red.) memiliki hak untuk berbangga dengan perjalanan Keluarga Suci dan Perawan Maria yang medorong banyak orang datang ke Mesir untuk mempelajari ditilnya," kata El-Tayeb, dikutip media setempat, Al Ahram.

Dia menekankan bahwa Mesir pada zaman dulu, dan masih hingga sekarang, adalah tanah yang diberkati, dikunjungi oleh para nabi dan rasul seperti Yesus, Musa dan Abraham.

"Dokumen Persaudaraan Manusia," kata imam besar itu, "bahwa saya menandatangani kontrak dengan saudara lelaki saya (Paus) Fransiskus, dan yang mengikrarkan kerja keras dan upaya tulus sepanjang tahun oleh Al-Azhar dan Vatikan, dianggap sebagai jalan keluar yang aman dari masalah manusia di Timur dan Barat."

El-Tayeb memuji pembentukan Komite Tinggi untuk mewujudkan tujuan “Dokumen Persaudaraan Manusia,” dengan mengatakan " hal itu adalah langkah positif bagi persaudaraan manusia."

Pertemuan pertama komite yang lebih tinggi berlangsung di Vatikan di hadapan Paus Fransiskus pada bulan September 2019. Para uskup Prancis yang didelegasikan itu mengatakan bahwa mereka senang bertemu dengan imam besar itu, menyatakan penghargaan mereka atas upayanya demi kemanusiaan dan konsolidasi budaya dialog dan koeksistensi.

Mereka juga menegaskan bahwa "keterbukaan dan hubungan baik antara dua lembaga keagamaan terbesar di dunia (Al-Azhar dan Vatikan), akan menuai buah-buah baik dunia dan menguntungkan semua orang percaya di mana pun."

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home