Loading...
INDONESIA
Penulis: Reporter Satuharapan 12:30 WIB | Jumat, 14 Februari 2014

Presiden Yudhoyono Memerintahkan Aksi Tanggap Darurat Berjalan Baik

Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (Foto: Antara)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), memerintahkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk segera menangani dampak erupsi Gunung Kelud. Jumat (14/2) pagi Presiden Yudhoyono telah memimpin rapat agar tanggap darurat dapat berjalan dengan baik.

Dalam rapat tersebut, Yudhoyono mengatakan bahwa berkaitan dengan letusan Gunung Kelud, sejak pukul 06.00 WIB ia telah berkomunikasi dengan Kepala BNPB, Gubernur Jatim, Panglima TNI dan Kapolri. Ia telah menginstruksikan BNPB, Pemerintah daerah (Pemda) Jawa Timur (Jatim) dan TNI/Polri untuk melakukan aksi tanggap darurat.

"Berkaitan dgn letusan Gunung Kelud, sejak pkl 06.00 tadi saya sudah berkomunikasi dgn Kepala BNPB, Gubernur Jatim, Pang TNI & Kapolri. *SBY*," kata SBY di @SBYudhoyono.

Kepada TNI/ Polri, Yudhoyono menginstruksikan untuk membantu masyarakat secara aktif di lapangan. Menurut Yudhoyono, penanganan yang dilakukan akan sama seperti pada erupsi Gunung Merapi,  Gunung Sinabung, dan gunung-gunung lainnya. Pemerintah pusat akan membantu dari sektor anggaran dan logistik.

Menurut Susilo Bambang Yudhono, kini, kegiatan tanggap darurat dan kegiatan pencegahan korban sebelum letusan Gunung Kelud terjadi juga sudah dilakukan. Kepala BNPB dan Gubernur Jatim berada di lokasi, untuk memimpin secara langsung kegiatan tanggap darurat dengan prioritas penanganan pengungsi.

"Kepala BNPB & Gubernur Jatim ada di lokasi, utk pimpin langsung kegiatan tanggap darurat, dgn prioritas penanganan pengungsi. *SBY*, " kata SBY di akun Twitternya.

Menurut informasi warga yang didapat satuharapan.com melalui sambungan telepon, hingga kini warga masyarakat di Kabupaten dan Kota Kediri masih kesulitan mendapatkan masker. Menurut mereka, bantuan masker yang diberikan pemerintah tidak mencukupi.

Sejumlah warga yang tidak kebagian masker terpaksa menggunakan kain seadanya, hal ini dilakukan untuk mencegah abu vulkanik masuk dalam pernafasan mereka. (akun twitter @SBYudhoyono)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home