Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 12:42 WIB | Jumat, 18 Maret 2022

Banjir Terjadi di Beberapa Wilayah Kabupaten Cilacap

Petugas BPBD Kabupaten Cilacap menurunkan perahu karet dari mobil untuk proses evakuasi warga terdampak banjir di Kecamatan Nusawungu. (Foto: BPBD Kabupaten Cilacap)

CILACAP, SATUHARAPAN.COM-Bencana banjir dilaporkan menggenangi sejumlah wilayah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, akibat hujan lebat yang terjadi pada hari Jumat (18/3) dini hari, kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, Wijonardi.

Banjir di Kecamatan Nusawungu, sebenarnya sudah berlangsung sejak Selasa (15/3). Bahkan kemarin sudah mulai surut lebih dari 20 centimeter, katanya dikutip Antara. Tetapi hujan lebat yang terjadi sejak Jumat (18/3) dini hari mengakibatkan genangan banjir di Kecamatan Nusawungu kembali tinggi.

Selain karena hujan lebat, banjir di wilayah Kecamatan Nusawungu juga merupakan kiriman dari Sungai Gatel yang melimpas di Desa Karanggedang, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, serta limpasan dari Sungai Bodo dan Sungai Ijo yang berada di perbatasan Cilacap dan Kabupaten Kebumen.

Selain di Nusawungu, ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kroya, Kabupaten Cilacap, dengan Banyumas, pada Jumat (18/3) pagi kembali tergenang sepanjang 500 meter di sekitar Tugu Pertamina (batas Cilacap dan Banyumas, red.) akibat limpasan dari Sungai Wates.

"Ruas jalan di sekitar Pasar Lebeng dan Desa Dondong, Kecamatan Kesugihan, juga sempat tergenang akibat limpasan air sungai, namun pagi ini sudah surut kembali," katanya. Terkait dengan penanganan banjir di Kecamatan Nusawungu, Wijonardi mengatakan warga dari sejumlah desa yang terdampak banjir minta diungsikan karena khawatir genangan air makin tinggi.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home