Daft Punk Rayakan 10 Tahun Album Random Access Memories
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Daft Punk merayakan ulang tahun ke 10 dari album terakhir "Random Access Memories" yang pernah memenangkan penghargaan Grammy.
Meskipun tidak bersatu kembali, mereka merilis album dengan edisi yang diperluas menampilkan 35 menit musik yang belum pernah dirilis sebelumnya dalam sembilan lagu.
"The Writing of Fragments of Time" jadi track lagu pertama yang dirilis dari album yang keluar 12 Mei ini.
Lagu tersebut disebut “lagu dokumenter” yang merujuk kembali ke lagu “Giorgio by Moroder,” di mana Giorgio Moroder membahas proses kreatifnya sendiri.
“Lagu terbaru di balik layar ini memperlihatkan sekilas tentang manusia sebenarnya yang sedang bekerja dengan segala keraguan, kegembiraan, dan ketidaksempurnaan draf pertama mereka," dikutip dari laporan Variety, Kamis (23/3).
Lirik untuk lagu "Fragments of Time" ditulis dan direkam dengan teman lama Daft Punk dan kolaborator Todd Edwards yang pertama kali bekerja dengan duo ini di “Face to Face” dari album “Discovery” mereka pada tahun 2001.
Proses pembuatan lagu "Fragments of Time" dapat dilihat langsung di channel YouTube Daft Punk, dimana Todd Edwards pergi ke California untuk melakukan perekaman dengan Daft Punk di Studio Rekaman Henson yang legendaris di Los Angeles pada tanggal 29 Februari 2012.
"Lirik yang ditulis hari itu berasal dari perspektif diri kolaborator di masa depan yang berspekulasi bagaimana perasaan mereka di masa depan seolah-olah mengingat momen kreatif khusus ini sehingga menciptakan narasi nostalgia masa depan,” kata Edwards.
Ia juga menyebut dengan mendengar liriknya kembali 10 tahun kemudian bersama dengan proses pembuatannya, membuat pendengar akan merasa seperti dibawa ke masa lalu dengan kapsul waktu.
"Random Access Memories" edisi ulang tahun Daft Punk ke-10 akan dirilis pada 12 Mei dalam berbagai format yaitu 3 piringan hitam, 2 CD, streaming di platform musik dan video, dan unduh.
BKSDA Titipkan 80 Buaya di Penangkaran Cianjur
CIANJUR, SATUHARAPAN.COM - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah I Bogor, mengakui 80 ek...