Loading...
INDONESIA
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 18:36 WIB | Kamis, 12 Juni 2014

Dipuji Jokowi, Lurah Susan Tetap Netral

Lurah Lenteng Agung, Susan Jasmine Zulkifli (kanan) yang ditolak oleh beberapa orang warganya atas dasar perbedaan agama berfoto bersama Veronica istri Wakil Gubernur DKI Jakarta. (Foto: Diah A.R)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Susan Jasmine Zulkifli, Lurah Lenteng Agung, mengaku sangat bangga dirinya dijadikan sebagai contoh kebhinekaan oleh calon presiden nomor urut dua (2) yaitu Joko Widodo di setiap kampanye maupun pernyataan yang berkaitan dengan kebhinekaan.

Walau dipuji Jokowi tetapi sebagai Pegawai Negeri Sipil, Lurah Susan memilih untuk bersikap netral ketika ditanya soal siapa yang dia jagokannya dalam pilpres tahun ini.

“Pastinya PNS netral, babinsa aku juga netral, nggak ada yang macem-macem deh. Semua kondusif,” kata Lurah Susan pada satuharapan.com.

“Terima kasih pastinya untuk Bapak Jokowi yang menjadikan saya sebagai simbol demokrasi atau kebhinekaan,” kata dia melalui pesan singkat, Kamis (12/6).

“Puji Tuhan, saya merasa terhormat sekaligus bangga. Bhineka itu kan berbeda-beda suku, adat istiadat dan agama tapi jadi satu kesatuan yang indah dan harmonis pastinya. Saya tidak menjadikan ini sebagai suatu beban, menjalaninya dengan tanggung jawab dan menunjukkannya dengan bekerja seoptimal mungkin,” kata Susan.

Menurutnya, dengan bekerja orang akan tahu hasilnya dan bisa kembali menilai. Dia berharap pemilihan umum presiden tahun ini akan berjalan kondusif, damai dan lancar seperti pemilihan calon legislatif kemarin.

Bulan Oktober tahun lalu, Lurah Susan ditolak sebagian warganya karena dia lurah perempuan dan Protestan. Warga pun minta Gubernur DKI mengganti Susan dengan lurah yang beragama Islam seperti agama mayoritas di Kelurahan Lenteng Agung Jakarta Selatan.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home