Loading...
FOTO
Penulis: Bayu Probo 08:30 WIB | Senin, 04 November 2013

Festival Diwali, Perayaan Kemenangan Kebaikan

Festival Diwali, Perayaan Kemenangan Kebaikan
Amritsar - Seorang pemuja Sikh India menyalakan lilin di kuil tersuci Sikhism Golden Temple di Amritsar pada 2 November 2013, pada malam Bandi Chhor Divas atau Diwali. Orang Sikh merayakan Bandi Chhor Divas atau Diwali untuk menandai kembalinya Guru Keenam, Guru Hargobind Ji, yang dibebaskan dari penjara dan juga berhasil melepaskan 52 tahanan politik pada saat yang bersamaan dari benteng Gwalior oleh Mughal Emperor Jahangir pada 1619. (Foto-foto: AFP)
Festival Diwali, Perayaan Kemenangan Kebaikan
Permen Diwali.
Festival Diwali, Perayaan Kemenangan Kebaikan
Polisi India menyalakan petasan dalam rangka menyambut Festival Diwali.
Festival Diwali, Perayaan Kemenangan Kebaikan
Seorang pekerja mengecat diya.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Festival Diwali (Deepavali) adalah perayaan atas kemenangan kebaikan atas kejahatan. Dirayakan sebagai bagian tradisi orang India—apa pun agamanya. Karena mirip Galungan, umat Hindu Indonesia tidak merayakannya.

Diwali  adalah salah satu festival penting bagi umat Hindu India. Perayaan ini menandakan kembalinya Rama beserta istrinya, Shinta dan adiknya Laksamana ke Ayodhya setelah berhasil memenangkan sebuah perang. Rama berhasil membunuh Rahwana. Hal ini menandakan kemenangan kebaikan atas kejahatan.

Diwali dalam agama Hindu berarti “festival cahaya”. Perayaan Diwali biasanya jatuh pada Oktober atau November setiap tahun. Tahun ini, Diwali dirayakan pada 3 November 2013. Masyarakat India biasanya merayakannya dengan berpakaian terbaik yang mereka milik, mendekorasi rumah-rumah mereka dengan cahaya lampu tradisional “diya” dan lilin, ada pesta kembang api dan juga pembagian permen India. mereka juga melakukan ritual keagamaan di kuil maupun berdoa di rumah yang biasa disebut dengan “Pooja”.

Diwali juga menandai awal Tahun Baru Hindu. Banyak bisnis di India memulai tahun buku baru pada liburan Diwali.

Selain umat Hindu, festival Diwali juga dirayakan agama Jain di India. Bagi penganut Jainism, Diwali menandai ulang tahun pencapaian Guru Mahavira ke Nirwana pada 527 SM. Festival ini jatuh pada hari terakhir bulan Ashvin, akhir tahun kalender India. Perayaan dimulai sejak pagi hari hingga malam Diwali. Ketika itu, Mahavira melakukan khotbah terakhirnya dan sebanyak 18 raja-raja di India Utara menghadirinya. Mereka memutuskan cahaya pengetahuan Mahavira harus tetap hidup secara simbolis dengan cahaya lampu.

Sementara bagi umat Sikh, Diwali mempunyai makna khusus. Pada abad ke-16, kaum Sikh berkumpul di Kota Amritsar menentang rezim Dinasti Mughal dengan merayakan Diwali. Keajaiban pun menghampiri Guru Hargobind yang bebas usai ditahan di bawah Pemerintahan Kaisar Mughal, Jahangir. Warga Sikh kemudian menyalakan cahaya di Kota Amritsar. Karena itu, Diwali menjadi festival bagi seluruh kelompok etnis di penjuru India. (dari berbagai sumber)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home