Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 11:38 WIB | Jumat, 02 Juli 2021

Gunung Taal di Filipina Meletus

Gunung Taal di Filipina Meletus
Foto yang diambil dari video dari Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina, Departemen Sains dan Teknologi, menunjukkan gumpalan uap dan abu terlihat dari Gunung Berapi Taal, Provinsi Batangas, Filipina pada hari Kamis (1/7/2021). (Foto: Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina, Departemen Sains dan Teknologi via AP)
Gunung Taal di Filipina Meletus

MANILA, SATUHARAPAN.COM-Sebuah gunung berapi kecil di dekat ibu kota Filipina, Manila,  menyemburkan gumpalan uap dan abu gelap ke langit dalam ledakan singkat pada hari Kamis (1/7), mendorong para pejabat untuk mulai mengevakuasi ribuan penduduk desa dari daerah berisiko tinggi.

Pakar pemerintah mengatakan bahan magmatik bersentuhan dengan air di kawah utama Gunung Berapi Taal di Provinsi Batangas, memicu ledakan yang digerakkan oleh uap tanpa disertai gempa vulkanik. Mereka mengatakan tidak jelas apakah letusan vulkanik dapat menyebabkan letusan besar-besaran.

“Itu hanya satu peristiwa eksplosif; terlalu dini untuk mengatakannya,” kata Renato Solidum dari Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina pada konferensi pers, menambahkan ledakan serupa yang digerakkan oleh uap mungkin terjadi.

Badan tersebut menaikkan peringatan ke tingkat tiga dari lima peringkat untuk gunung Taal  setinggi  1.020 kaki (311 meter), salah satu gunung berapi terkecil di dunia. Ini berarti "magma dekat atau di permukaan, dan aktivitas dapat menyebabkan bahaya erupsi dalam beberapa pekan.” Siaga level 5 berarti letusan yang mengancam jiwa yang dapat membahayakan masyarakat.

Mark Timbal, juru bicara badan tanggap bencana pemerintah, mengatakan para pejabat mulai mengevakuasi penduduk secara dini dari lima desa berisiko tinggi. Hingga 14.000 penduduk mungkin harus dipindahkan sementara dari gunung berapi yang bergolak itu, katanya.

Para pejabat mengingatkan orang-orang untuk menjauh dari sebuah pulau kecil di danau yang indah di mana Taal berada dan dianggap sebagai zona bahaya permanen bersama dengan sejumlah desa tepi danau di dekatnya.

Taal meletus pada Januari tahun lalu, menggusur ratusan ribu orang dan mengirimkan awan abu ke Manila, sekitar 65 kilometer ke utara, di mana Bandar udara utama ditutup sementara.

Filipina terletak di sepanjang “Cincin Api” Pasifik, sebuah wilayah yang rawan gempa bumi dan letusan gunung berapi. Sebuah gunung berapi yang sudah lama tidak aktif, Gunung Pinatubo, yang puncaknya di utara Manila meletus pada tahun 1991 dalam salah satu letusan gunung berapi terbesar abad ke-20, menewaskan ratusan orang. (AP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home