Loading...
EKONOMI
Penulis: Sabar Subekti 12:02 WIB | Jumat, 27 Oktober 2023

Jokowi Meskipun Produksi Beras Surplus, Tetap Perlu Ada Cadangan

Presiden Joko Widodo meninjau persediaan stok beras di Gudang Bulog Baru Rawang Timur, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat, pada Rabu, 25 Oktober 2023. (Foto: BPMI Setpres/Rusman)

PADANG, SATUHARAPAN.COM-Presiden Joko Widodo mendorong setiap daerah di Indonesia untuk tetap menyiapkan cadangan beras meski produksi beras surplus. Itu dikatakan seusai meninjau persediaan stok beras di Gudang Bulog Baru Rawang Timur, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat, pada hari Rabu, 25 Oktober 2023.

“Sebetulnya di Provinsi Sumatra Barat ini kan surplus, tetapi apapun yang namanya cadangan (beras) itu harus ada. Oleh sebab itu, kalau tadi kita lihat di gudang Bulog cadangan (beras) banyak,” katanya.

Pada kunjungan tersebut, Presiden menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) kepada keluarga penerima manfaat (KPM). Kepala Negara berharap para KPM menerima seluruh bantuan sebanyak tiga kali hingga bulan November mendatang.

“Ini pembagian bantuan pangan berupa beras bulan September, Oktober, November saya cek ada yang sudah menerima sekali, ada yang sudah dua kali. Saya kira nanti November semuanya akan selesai tiga kali,” kata Presiden.

Tidak hanya sampai November, menurut Presiden pemerintah telah memutuskan untuk menambah bantuan pangan CBP pada bulan Desember. “Dan akan kita tambahkan lagi Desember, keputusan kita sekali lagi (memberikan bantuan pangan),” katanya.

Pemerintah juga tengah menyiapkan skema pemberian bantuan langsung tunai (BLT) El Nino kepada masyarakat. Hal tersebut dimaksudkan untuk tetap menjaga daya beli masyarakat di tengah fenomena super el nino yang terjadi.

“Karena ada super El Nino dan kita tahu ini jangan sampai mengurangi daya beli rakyat, daya beli masyarakat, kita juga akan mengeluarkan BLT el nino pada bulan November dan Desember, Rp 200.000, Rp200.000, (total) Rp400.000,” kata  Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan ke Gudang Bulog Rawang Timur yaitu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Direktur Utama Bulog Budi Waseso, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah, dan Wali Kota Padang Hendri Septa.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home