Korut Gagal Lagi Luncurkan Rudal Balistik, AS Protes

PYONGYANG, SATUHARAPAN.COM - Para pejabat pemerintah Korea Selatan menyatakan Korea Utara gagal meluncurkan rudal balistik dari pantai timurnya. Peluncuran pada hari Rabu pagi (22/6) itu, diyakini sebuah rudal Musudan jarak menengah, yang mampu mencapai pangkalan militer Amerika Serikat di Asia dan Pasifik.

Sebelumnya Korea Utara gagal dalam percobaan peluncuran rudal serupa tiga kali pada bulan April. Peluncuran lain, kemungkinan besar rudal jenis Musudan, juga gagal pada bulan Mei.

Menurut sumber pemerintah, militer Jepang disiagakan untuk menanggapi peluncuran rudal Korea Utara itu, dan angkatan laut Jepang serta misil-misil Patriot anti-rudal disiapkan untuk menembak jatuh setiap misil yang menuju Jepang.

Rudal Korea Utara itu memiliki jangkauan 3.000-4.000 kilometer, Jika berhasil diluncurkan, bisa mencapai sasaran ke Jepang, Tiongkok dan Guam .

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, John Kirby mengecam Pyongyang yang menjelang uji coba itu. "Inilah waktunya bagi Democratic People's Republic of Korea (DPRK) untuk menghentikan provokasi dan mengusahakan stabilitas di semenanjung itu," kata Kirby.

Dewan Keamanan PBB telah melarang Korea Utara mengembangkan teknologi nuklir dan rudal balistik. Tiongkok, sekutu utama Korea Utara, mendesak pemerintah Presiden Kim Jong Un untuk kembali ke perundingan internasional dan melucuti program nuklirnya supaya bisa mendapat bantuan ekonomi dan jaminan keamanan. (voa)

Editor : Eben E. Siadari