Loading...
DUNIA
Penulis: Eben Ezer Siadari 17:48 WIB | Rabu, 15 April 2015

Markas Pelatihan ISIS Ditemukan di Perbatasan AS

Sebuah foto yang menggambarkan tempat pelatihan pejuang ISIS (Foto:westernjournalism.com)

NEW MEXICO, SATUHARAPAN.COM – Judicial Watch melaporkan bahwa Negara Islam Irak dan Suriah atau populer dengan sebutan mengoperasikan sebuah tempat pelatihan di selatan AS/perbatasan Meksiko, di dekat El Paso, Texas.

Sebuah sumber yang  dalam laporan tersebut diidentifikasi sebagai serdadu tentara Meksiko dan inspektur polisi federal Meksiko mengatakan kepada Judicial Watch bahwa tempat pelatihan itu berada sekitar 8 km sebelah selatan perbatasan, sebelah barat  Ciudad Juarez di daerah yang disebut Anapra.

Para pejabat Meksiko juga menemukan sel kedua yang juga  berada di sebelah barat Ciudad Juarez di Puerto Palomas, yang menargetkan kota-kota di New Mexico dan Deming sebagai jalan untuk  mengakses Amerika Serikat.

Laporan ini muncul  setelah sebelumnya Judicial Watch mendapat laporan dari pejabat AS musim panas lalu yang menyatakan ISIS beroperasi dekat perbatasan AS-Meksiko.

Anggota Kongres dari Partai Republik California, Duncan Hunter, yang juga anggota Komite Angkatan Bersenjata,  mengatakan kepada Fox News Oktober lalu bahwa setidaknya 10 pejuang yang berafiliasi kepada ISIS tertangkap ketika mencoba untuk menyeberangi perbatasan ke Texas.

Pemerintahan Obama membantah adanya teroris ditangkap di perbatasan pada saat itu. Sementara klaim Hunter pun belum dapat diverifikasi.

Tempat pelatihan di dekat Ciudad Juarez itu ditemukan dalam sebuah operasi bersama antara Tentara Meksiko dan polisi federal Meksiko. Tim menemukan sajadah, dokumen dalam bahasa Arab dan Urdu, dan rencana terhadap instalasi militer Angkatan Darat AS, Fort Bliss, yang terletak di El Paso. Fort Bliss adalah tempat tinggal bagi lebih dari 30.000 tentara aktif, termasuk Divisi Lapis Baja Pertama.

Fort Bliss meningkatkan langkah-langkah keamanan musim gugur lalu menyusul laporan adanya sel ISIS yang beroperasi di wilayah tersebut.

Laporan lain Judicial Watch megatakan bahwa daerah-daerah tertentu menjadi sasaran eksploitasi oleh ISIS karena kurangnya polisi di kota-kota tersebut. Sumber-sumber intelijen Meksiko melaporkan bahwa ISIS bermaksud untuk menyerang jalur kereta api dan fasilitas bandara di sekitar Santa Teresa, New Mexico.(westernjournalism.com)

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home