Loading...
RELIGI
Penulis: Endang Saputra 09:14 WIB | Sabtu, 31 Oktober 2015

Pesan Dirjen Bimas Buddha Semangat Itu Penting Dalam Kompetisi

Dirjen Bimas Buddha Dasikin memukul gong tanda penutupan resmi acara Sippa Dhama Samajja (SDS) Tingkat Nasional ke-VI di Jakarta, Kamis (29/10) malam.(Foto: kemenag.go.id)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pesan kesatria dan sportif digarisbawahi Dirjen Bimas Buddha Dasikin saat menutup Sippa Dhama Samajja VI Tingkat Nasional Tahun 2015,pada Kamis (29/10) malam.

Menurutnya, setiap kompetisi apapun bentuknya pasti  diiringi semangat pantang menyerah untuk menjadi yang terbaik dan juara. Namun demikian, yang terpenting nilai sportifitas yang tidak boleh dilupakan.

“Kita harus terus memelihara dan menjunjung tinggi nilai sportifitas atau sifat satria,” kata dia.

“Dengan memiliki sportifitas kita akan mampu melihat keunggulan orang lain dan mampu melihat kelebihan diri sendiri dan tidak sombong ketika keluar menjadi sang juara,” dia menambahkan.

Didampingi Sekretaris Ditjen Buddha Cailadi, Direktur Urusan Agama Hindu, para Ka.Kanwil Kemenag Provinsi., Dasikin berharap ajang Sippa Dhama Samajja VI selain dapat menumbuhkan sifat sprotifitas, juga menumbuhkan keyakinan  yang semakin kuat terhadap ajaran agama Buddha dan membangun relasi persaudaraan se-dharma.

Dasikin menjelaskan, kegiatan ini tidak hanya memperlombakan kemampuan dalam ranah kognitif yang hanya terkait dengan teori agama melalui lomba cerdas cermat dan menghafal Dhammapada. Lebih dari itu, kegiatan kali ini juga memperlombakan membuat cerita bergambar dan menyanyi lagu rohani Buddha yang merupakan implementasi pengalian potensi pelajar Buddhis.

Dasikin mengajak seluruh peserta agar selalu terus mengelola kemampuan potensi yang ada pada diri masing-masing, itu potensi kognitif, seni dan skill agar lahi pelajar-pelajar Buddhis yang pandai serta terampil dalam hidup prinsip-prinsip Buddhis yang kuat.

Diujung sambutan, Dasikin mengucapkan “Selamat kepada para pemenang Sippa Dhama Samajja VI dan selamat juga kepada Prov. Jawa Timur yang berhasil menjadi juara umum Piala Menteri Agama RI. “Bagi yang belum juara jangan patah semangat, kembangkan terus kemampuannya,” kata dia.

Sebelumnya ketua Panitia Nyoman Suryadharma melaporkan, semua cabang yang telah diperlombakan dari tanggal 27 sampai dengan 29 Okt 2015 berjalan dengan baik dan lancar penuh sportifitas sesuai ketentuan yang berlaku. Adapun peserta yang telah mengikuti perlombaan berjumlah 693 peserta dari 31 Provinsi, dengan cabang lomba, cerdas cermat Tk. SD, SMP, SMA, lomba menghafalkan kitab suci dhammapada Tk. SD, SMP, SMA, dan lomba membuat cerita bergambar Tk. SD, SMP, SMU.(kemenag.go.id)                                                       

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home