Loading...
RELIGI
Penulis: Sabar Subekti 11:54 WIB | Minggu, 08 Januari 2023

Presiden Mesir Menyampaikan Pesan pada Natal di Gereja Koptik

Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sisi menyampaikan pesan di Katedral Kelahiran Kristus di Kairo, Mesir, hari Jumat (6/1) malam, didampingi Paus Tawadros. (Foto: Kepresidenan Mesir/Al Ahram)

KAIRO, SATUHARAPAN.COM - Berbicara kepada publik pada Misa Natal di Katedral Kelahiran Kristus di Ibu kota Administrasi Baru, Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sisi menyebutkan Paus Tawadros dari Gereja Koptik Mesir sebagai simbol kebijaksanaan.

“Rakyat Mesir bersatu melawan perpecahan,” katanya. El-Sisi meyakinkan rakyat Mesir bahwa negara tidak menyembunyikan apa pun, memperingatkan mereka agar tidak mendengarkan rumor atau "orang yang tidak bertanggung jawab".

“Krisis internasional berdampak sangat besar; dunia dapat berubah dan banyak negara akan terpengaruh secara ekonomi jika perang berlanjut selama satu tahun lagi atau lebih dari itu, kata presiden, mengacu pada dampak perang Rusia di Ukraina.

“Kami bergerak dengan kecepatan tetap meskipun dalam keadaan saat ini,” katanya, mengimbau warga Mesir untuk tidak takut atau cemas.

Warga Mesir jemaat Gereja Ortodoks Koptik, yang merupakan 90 persen dari populasi Kristen di negara itu, merayakan Natal pada tanggal 7 Januari menurut Kalender Julian.

Denominasi Kristen Mesir yang lebih kecil, seperti Katolik dan Injili, merayakan Natal pada tanggal 25 Desember, menurut Kalender Gregorian. Natal Koptik dinyatakan sebagai hari libur umum di Mesir pada tahun 2003.

Tahun ini, pemerintah mengumumkan bahwa hari Minggu, 8 Januari akan menjadi hari libur bagi pekerja sektor publik dan swasta dalam rangka Natal Koptik.

"Saat kita merayakan Natal Koptik, saya ingin menyampaikan harapan terbaik saya kepada rakyat Mesir dan bangsa kita. Kesempatan ini adalah pengingat untuk tetap bersatu dengan cinta yang kita miliki untuk bangsa kita," cuit presiden pada hari Jumat.

El-Sisi mengatakan, “Kita tidak akan menyimpang dari koeksistensi kemanusiaan dan keyakinan yang mengakar dalam persatuan bangsa dan kemanusiaan… Ini adalah kesempatan untuk terinspirasi kembali oleh ajaran Yesus tentang cinta, toleransi, pengampunan, dan kebajikan.”

"Saya berharap Anda semua damai dan semoga Mesir selalu aman," kata El-Sisi mengakhiri pesannya. (Al Ahram)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home