Loading...
FOTO
Penulis: Elvis Sendouw 16:37 WIB | Selasa, 20 Januari 2015

Puluhan Orang Datangi Kedubes Prancis Protes Kartun Nabi

Puluhan Orang Datangi Kedubes Prancis Protes Kartun Nabi
Puluhan massa dari Hizbut Tahrir Indonesia berunjuk rasa di depan gedung Kedubes Prancis menuntut penghinaan kepada Nabi Muhammad. (Foto-Foto: Elvis Sendouw)
Puluhan Orang Datangi Kedubes Prancis Protes Kartun Nabi
Massa dari HTI dengan membawa berbagai poster tuntutan berunjuk rasa di Kedubes Prancis.
Puluhan Orang Datangi Kedubes Prancis Protes Kartun Nabi
Massa HTI meminta pemerintahan Prancis untuk menarik kembali edisi baru yang dikeluarkan tabloid Charlie Hebdo yang mereka klaim menghina Nabi Muhammad.
Puluhan Orang Datangi Kedubes Prancis Protes Kartun Nabi
Mereka meneriakkan bagi siap yang mereka klaim menghina Nabi harus dihukum mati.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Puluhan orang yang tergabung dalam massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berunjuk rasa di depan kedutaan besar Prancis, Jalan MH. Thamrin, Jakarta, Selasa (20/1). Mereka menuntut atas penghinaan terhadap Nabi Muhammad SAW oleh media Charlie Hebdo yang berada di Perancis. Tampak diantara pengunjuk rasa adalah anak-anak.

Menurut mereka Barat sudah banyak kali melakukan penghinaan atas warga Muslim, Penghinaan terhadap Nabi Muhammad yang dilakukan oleh tabloid Charlie Hebdo merupakan yang kesekian kalinya oleh media massa terbitan Barat.

Setelah peristiwa penenmbakan di kantor tabloid Charlie Hebdo di Paris, Prancis beberapa waktu lalu, yang mengakibatkan 12 orang meninggal, menurut mereka tabloid itu bukanya berusaha instropeksi dan menahan diri untuk tidak lagi menerbitkan kartun-kartun  yang menghina Nabi Muhammad, malah menerbitkan ulang kartun-kartun yang menghina itu, bahkan kali ini dengan jumlah tiras yang lebih besar.

Berkenan dengan hal itu HTI melakukan aksi di depan kedubes Prancis untuk menuntut redaksi Charlie Hebdo dan pemerintahan Perancis untuk menghentikan segala bentuk penghinan  terhadap Nabi Muhammad dan  meminta tarik kembali edisi yang baru beredar yang kembali dilakukan penghinaan terhadap Nabi Muhammad.

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home