Loading...
INDONESIA
Penulis: Francisca Christy Rosana 21:02 WIB | Jumat, 25 September 2015

Tak Masuk Agenda, Buwas Sambangi Ahok

Komjen Budi Waseso melambaikan tangan seusai memberikan keterangan kepada wartawan terkait pemberitaan tentang pencopotan jabatannya sebagai Kepala Bareskrim Polri di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Rabu (2/9). (Foto: Antara/Muhammad Adimaja)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso (Buwas) menemui Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (25/9). Pertemuan ini sejatinya tak terjadwal dan masuk dalam agenda resmi gubernur.

Kabar pertemuan Buwas dengan Ahok sebelumnya sempat simpang-siur di kalangan awak media. Bahkan, sebelumnya dikabarkan Buwas akan menemui Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. Djarot dijadwalkan menemui Buwas pada pukul 09.30 WIB.

Namun, ternyata pertemuan Djarot dan Buwas dibatalkan. Pihak BNN yang menemui Djarot ialah Direktur Diseminasi Informasi BNN, Gun Gun Siswadi. Pertemuan Gun Gun dengan Djarot bermaksud  membangun sinergi untuk mengatasi peredaran dan permasalahan narkoba di Ibu Kota.

Batalnya pertemuan Buwas dan Djarot menimbulkan spekulasi bahwa mantan Kepala Bareskrim itu tak jadi menyambangi Balai Kota. Ternyata, pada pukul 15.30 WIB, Buwas datang ke kantor Ahok. Kedatangannya bermaksud untuk mencegah dan menindak peredaran oba-obat terlarang.

“Program saya memang semua harus jalan. Barometernya adalah DKI. Saya minta izin kepada Gubernur, nanti ada upaya yang saya lakukan, yang dalam proses itu mohon dikiranya gubernur sudah tahu,” ujar Buwas di Pendopo, Balai Kota DKI seperti dikutip berbagai sumber.

Buwas yang baru saja dimutasi menjadi Kepala BNN menyampaikan rencananya menutup tempat-tempat hiburan yang diduga menjadi sarana transaksi obat-obatan terlarang. 

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home