Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 12:43 WIB | Minggu, 05 Februari 2023

Tentara Israel Cegat Pesawat Kecil di Atas Gaza

Sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome, diaktifkan untuk mencegat roket yang diluncurkan dari Jalur Gaza, yang dikendalikan oleh gerakan Hamas Palestina, di atas kota Ashdod di Israel selatan, pada 12 Mei 2021. (Foto: dok. AFP)

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Tentara Israel mengatakan pada Sabtu (4/2) bahwa mereka telah "mencegat sebuah pesawat kecil di atas Jalur Gaza", di mana para saksi mengatakan bahwa mereka mendengar "ledakan" di dekat perbatasan.

Tentara menekankan bahwa bukan roket atau tembakan lain yang menjadi ancaman bagi Israel. “Itu bukan peluncuran proyektil. Rutinitas penuh berlanjut di garis depan Israel,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Tentara tidak mengatakan ke mana arah pesawat itu atau dari mana asalnya. Juga tidak ada klaim tanggung jawab segera dari salah satu faksi bersenjata Palestina di Gaza.

Sebelumnya pada hari Sabtu, kelompok Jihad Islam yang berbasis di Gaza mengatakan pemimpinnya, Ziad al-Nakhala, telah melakukan perjalanan ke Kairo untuk bertemu dengan kepala intelijen Mesir Abbas Kamel.

Dikatakan kedua belah pihak membahas “situasi di Yerusalem, dan Tepi Barat, terutama Jenin,” sebuah kota titik nyala dan kamp pengungsi, di mana Israel bulan lalu melakukan operasi tunggal paling mematikan di Tepi Barat dalam beberapa tahun, menewaskan 10 orang.

Perjalanan itu mengikuti kunjungan Kamel ke kota Ramallah di Tepi Barat pada hari Selasa, di mana dia bertemu dengan Presiden Palestina, Mahmud Abbas, untuk membahas gelombang kekerasan baru-baru ini.

Pada hari Kamis, Israel melakukan serangan udara di Jalur Gaza, beberapa jam setelah mencegat roket yang ditembakkan dari wilayah Palestina.

Sejak awal tahun, konflik Israel-Palestina telah merenggut nyawa 36 warga Palestina, termasuk penyerang, militan, dan warga sipil. Enam warga sipil Israel, termasuk seorang anak, dan satu warga sipil Ukraina telah tewas selama periode yang sama.

Jalur Gaza yang berpenduduk padat, rumah bagi 2,3 juta warga Palestina, berada di bawah blokade Israel sejak Hamas menggulingkan pasukan yang setia kepada Abbas pada 2007. (AFP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home