Wagub DKI Tak Beri Instruksi Khusus kepada Kapolda Baru
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengemukakan tidak ada instruksi khusus bagi Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya (Kapolda) Metro Jaya yang baru.
Basuki mengatakan hal ini pada Senin (8/9) di depan ruang kerjanya, di Kantor Gubernur DKI Jakarta. “Kami nggak sama sekali beri instruksi khusus. Kami harap semua lancar-lancar aja. Saya yakin Pak Unggung orangnya tegas,” kata Basuki.
Sebagaimana diketahui, pada Jumat (5/9) jajaran Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Metro Jaya termasuk dari salah satu jajaran Markas Besar (Mabes) Polri yang mengalami pergantian pemimpin yakni dari Irjen Pol Dwi Prayitno kepada Irjen Pol Unggung Cahyono yang sebelumnya merupakan Kapolda Jawa Timur (Jatim).
Basuki Tjahaja Purnama mengaku sebelumnya telah berkoordinasi dengan kapolda yang lama untuk pemasangan Close Circuit Tele Vision (CCTV) guna salah satu bentuk keamanan kota DKI Jakarta.
“Kita akan jalan terus untuk pemasangan CCTV dan kita koordinasikan dengan Polda, sebagai langkah untuk keamanan,” lanjut Basuki.
Sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama mengemukakan dalam Rapat Komunikasi Forum Pimpinan Daerah (Forkompimda) yang berlangsung pada Selasa (2/9) bahwa pihaknya telah menerima laporan tentang situasi keamanan DKI Jakarta pasca pembacaan putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi, dan penanggulangan radikalisme yang mengarah ke perekrutan anggota Negara Islam Irak dan Suriah kepada generasi muda di DKI Jakarta.
Kala itu, Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Sudjarno mengemukakan keadaan DKI Jakarta aman, dan pihaknya telah berkoordinasi dengan Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya guna antisipasi perekrutan dari salah satu organisasi radikalisme ekstrem di Indonesia tersebut.
Editor : Bayu Probo
Penasihat Senior Presiden Korsel Mengundurkan Diri Masal
SEOUL, SATUHARAPAN.COM - Para penasihat senior Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, termasuk kepala...