Loading...
BUDAYA
Penulis: Sabar Subekti 07:34 WIB | Senin, 21 Desember 2020

“Wonder Woman 1984” Raup Rp 565 Miliar dari Tiket

Gambar yang dirilis oleh Warner Bros Entertainment ini menunjukkan Gal Gadot dalam sebuah adegan dari "Wonder Woman 1984." Sekuel superhero ini meraup sekitar US$ 38,5 juta (sekitar Rp 565 miliar) dari penjualan tiket dari bioskop internasional, kata Warner Bros. Minggu (20/12). (Foto: Warner Bros via AP)

SATUHARAPAN.COM-Sekuel superhero "Wonder Woman 1984" telah meraup sekitar US$ 38,5 juta (sekitar Rp 565 miliar) dari penjualan tiket bioskop internasional, kata Warner Bros.

Film yang dibintangi Gal Gadot mulai diluncurkan di luar negeri pekan lalu, dibuka di 32 pasar termasuk China dan diputar di lebih dari 30.000 layar.

Studio tersebut mengatakan total keuntungan lebih dari US$ 6 juta dan sebagian besar ulasan positif menjadi pertanda baik untuk masa depan.

Sebagian besar pendapatan berasal dari bioskop Tiongkok, di mana ia menghasilkan sekitar US$ 18,8 juta. Namun, itu tidak cukup untuk menempati posisi pertama di negara ini, penghargaan itu diberikan kepada rilis lokal.

"Wonder Woman 1984" tidak akan tayang di bioskop AS sampai Hari Natal, saat film tersebut juga akan tayang di HBO Max. Pandemi telah memaksa studio seperti Warner Bros. untuk merangkul rencana rilis yang tidak biasa untuk mengeluarkan film kepada penonton.

Awalnya, "Wonder Woman 1984" akan tayang di bioskop seluruh dunia musim panas ini, tetapi tanggal rilisnya terus dipaksa mundur. Ini film pertama menghasilkan lebih dari US$ 821 juta di seluruh dunia pada tahun 2017 dan tanpa pandemi, harapannya adalah bahwa sekuelnya, yang menghabiskan biaya pembuatan sekitar US$ 200 juta, bahkan akan melampaui total itu.

Warner Bros telah mencoba beberapa strategi berbeda dengan filmnya tahun ini, termasuk merilis "Tenet" di bioskop dan mengirimkan "The Witches" langsung ke HBO Max. Akhirnya bulan lalu studio memutuskan untuk menggunakan rilis hybrid untuk "Wonder Woman 1984." "Tenet" juga dibuka secara internasional pertama kali dengan US$ 53 juta dari 41 pasar pada akhir Agustus. (AP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home