Loading...
MEDIA
Penulis: Tunggul Tauladan 15:52 WIB | Rabu, 22 Oktober 2014

Jagongan Media Rakyat Angkat Kebebasan Berekpresi

Jagongan Media Rakyat (http://jmr2014.combine.or.id/)

YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM -- Kebebasan berekspresi menjadi salah satu hal yang akan disoroti dalam Jagongan Media Rakyat (JMR) 2014. Acara dua tahunan yang digawangi oleh Combine Resource Institution ini akan dihelat pada 23-26 Oktober 2014 di Jogja National Museum (JNM).

Secara umum JMR menjadi wadah untuk mengumpulkan para penggiat media, khususnya media komunitas.

“JMR akan digelar setiap hari, mulai jam 9 pagi hingga 9 malam. Dalam perhelatan tahun ini, tema yang diangkat adalah kebebasan berekspresi, manajemen informasi kebencanaan, tata kelola informasi dan kemandirian komunitas,” kata Ketua Panitia JMR 2014, Muhammad Amrun pada Selasa (21/10).

Amrun menjelaskan, dalam JMR 2014 nanti akan disajikan 55 lokakarya dan diskusi, 2 seminar nasional, 30 pameran dari komunitas atau lembaga, serta pertunjukan seni. Hal yang menjadi perhatian khusus dalam JMR 2014 adalah kehadiran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan mengisi acara diskusi. Dua narasumber dari KPK yang dipastikan akan hadir adalah dan Pimpinan KPK Bambang Widjojanto dan Juru Bicara KPK Johan Budi.

“Kami akan menghadirkan pimpinan KPK sebagai narasumber dalam diskusi nasional. Secara khusus, KPK juga akan menggelar diskusi untuk menjaring aspirasi dan partisipasi komunitas dalam pemberantasan korupsi,” jelas Amrun.

Menurut Amrun, pemerintah harus memberikan perhatian secara penuh bagi pemanfaatan media di level komunitas. Oleh karena itu, tujuan dari JMR 2014 ini adalah menguatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan informasi yang transparan sebagai dasar penerapan tata kelola pemerintah yang bersih.

JMR 2014 diharapkan bisa menjadi tempat mengartikulasikan aspirasi yang berujung pada gerakan bersama untuk mendorong perbaikan di sektor media dan tata kelola informasi yang lebih berpihak kepada rakyat. Di sinilah ruang untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan, dalam mengelola informasi serta mengorganisir masyarakat. Harapannya, dengan adanya jejaring yang luas, maka isu akar rumput akan menjadi lebih mudah diangkat ke level yang lebih tinggi.

JMR pertama kali digelar pada 22-25 Juli 2010 di Kompleks JNM. Event 2 tahunan ini merupakan media untuk mempertemukan kelompok-kelompok masyarakat yang secara umum memperjuangkan kepentingan komunitas, maupun secara khusus yang bergelut di bidang tata kelola informasi, termasuk media-media komunitas. 

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home