Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Sabar Subekti 10:16 WIB | Kamis, 28 Mei 2020

Jepang Kembangkan Sorakan Suporter untuk Pertandingan Stadion Kosong

Pertandingan sepakbola Liga Eropa di stadion kosong (tanpa penonton). (Foto: dok. Ist)

TOKYO, SATUHARAPAN.COM-Ketika tim olahraga Jepang mempersiapkan untuk kembali beraksi setelah penangguhan akibat pandemi virus corona baru, sebuah perusahaan telah mengembangkan sebuah aplikasi yang memungkinkan para penggemar untuk bersorak dari jarak jauh bagi tim mereka bermain di stadion kosong.

Liga Baseball Profesional Nippon, Jepang dijadwalkan akan dimulai lagi pada 19 Juli, dengan J.League soccer diperkirakan akan dimulai beberapa pekan kemudian, tetapi tidak ada penggemar yang diizinkan masuk ke stadion di tengah kekhawatiran infeksi virus corona baru.

Sistem Remote Cheerer memungkinkan penggemar menonton pertandingan di televisi di ruang keluarga mereka untuk menghibur, atau berteriak, bersorak bagi para pemain di lapangan melalui smartphone mereka. Mereka bisa mengirimkan teriakan pra-rekaman atau pesan pribadi mereka sendiri.

Suara-suara yang mereka kirim akan bergema di sekitar stadion secara real time, ditransmisikan oleh pengeras suara raksasa.

Yamaha Corporation, yang telah mengembangkan aplikasi itu, baru-baru ini menguji sistem di 50.000 Stadium ECOPA, Shizuoka Stadium, yang terutama digunakan untuk sepak bola. Dua klub J.League, Jubilo Iwata dan Shimizu S-Pulse, ikut serta dalam uji coba itu

Penggemar yang menonton di televisi dapat mengirim dukungan mereka melalui 58 pengeras suara di sekitarnya. Pemirsa juga dapat memutuskan pembicara mana yang akan menyiarkan keceriaan mereka.

"Pada satu titik selama pengujian sistem di lapangan, saya memejamkan mata dan rasanya seperti para penggemar yang bersorak ada di sana di stadion bersama saya," kata Keisuke Matsubayashi, seorang pejabat di perusahaan stadion. "Sistem ini memiliki potensi untuk menghibur para pemain bahkan di stadion sebesar ini." (Reuters)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home