Loading...
FOTO
Penulis: Elvis Sendouw 21:24 WIB | Senin, 21 Juli 2014

LSI: Mayoritas Publik Ingin Capres Siap Terima Kekalahan

LSI: Mayoritas Publik Ingin Capres Siap Terima Kekalahan
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) dari surveinya publik berharap ingi capres siap menerima kekalahan. (Foto-foto: Elvis Sendouw)
LSI: Mayoritas Publik Ingin Capres Siap Terima Kekalahan
Ade Mulyana bersama Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Rully Akbar saat memberikan keterangan hasil survei terkait pilpres.
LSI: Mayoritas Publik Ingin Capres Siap Terima Kekalahan
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Rully Akbar saat memberikan keterangan kepada wartawan.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Rully Akbar bersama moderator, Ade Mulyana memaparkan hasil survei LSI bertema 'Mayoritas Publik Ingin Capres Siap Terima Kekalahan' di Kantor LSI, Jakarta, Senin (21/7). Hasil survei LSI, 4,5 persen publik ingin kekalahan capres dibawa ke Mahkamah Konstitusi, sedangkan 93,0 persen publik menerima kekalahan dan mengucapkan selamat kepada Presiden mendatang.

Dari hasil survei LSI ada tiga harapan publik kepada kedua capres yaitu, pertama publik berharapa capres yang kalah legowo dan memberi selamat kepada capres yang menang. Kedua capres sama-sama menjaga tidak terjadi kecurangan. Ketiga, capres yang kalah mengendalikan dan mengajak pendukungnya mendukung pemerintahan baru.

Dengan tiga harapan itu, besar harapan publik bahwa pasca pilpres demokrasi di Indonesia makin kokoh. bukan justru lemah dan terbelah.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home