Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 16:50 WIB | Rabu, 26 Agustus 2015

Obama Umumkan Inisiatif Energi Bersih

Presiden AS Barack Obama berbicara di KTT Nasional Energi Bersih di Las Vegas (24/8). (Foto: voaindonesia.com/AP/Andrew Harnik)

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Presiden AS Barack Obama telah mengumumkan tindakan eksekutif yang baru dan inisiatif lain, untuk mempermudah pemilik rumah dan perusahaan menanam modal dalam energi hijau yang lebih baik, yang sebelumnya mungkin tidak praktis atau tidak terjangkau.

Obama menjadi pembicara utama dalam konferensi energi bersih di Kota Las Vegas, Nevada, Senin (24/8) malam.

Ia mengemukakan, beberapa kepentingan bahan bakar fosil dan perusahaan listrik melawan usaha negara, yang sedang bersiap menuju energi yang lebih efisien, lebih murah, dan lebih bersih. Ia mengatakan, “Maaf, kita harus bergerak maju.”

Ia mengatakan, setelah puluhan tahun diberitahu energi yang diperbarukan tidak ekonomis, “sekarang itu tidak benar lagi.”

Obama mengumumkan bantuan dari sektor swasta di Amerika untuk transisi ke energi yang lebih bersih, termasuk $ 1 miliar (Rp 14 triliun) jaminan pinjaman untuk teknologi yang inovatif, melalui pemasangan panel surya di perumahan militer dan membantu keluarga berpenghasilan rendah, menjadi lebih hemat energi.

"Saya berkomitmen negara ini untuk memperoleh 20 persen energi kita dari energi terbarukan pada tahun 2030," kata Obama. "Hari ini, kami mengumumkan sektor publik maupun swasta berkomitmen untuk menambah kapasitas surya baru, pada lebih dari 40 pangkalan militer."

"Kami juga akan menempatkan panel surya di atap rumah secara individu," kata Obama.

Awal bulan ini, Gedung Putih menempatkan aturan baru untuk mengurangi emisi pembangkit listrik. Pada tahun lalu, Presiden telah melakukan kesepakatan yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan Tiongkok, untuk mengurangi emisi karbon. Puncaknya pada bulan Desember 2015, akan diadakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Paris, di mana hampir 200 negara bersepakat untuk mengurangi emisi karbon. (voaindonesia.com/msnbc.com)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home