Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 13:07 WIB | Senin, 25 April 2016

Puluhan Imigran Terobos Perbatasan Makedonia

Puluhan Imigran Terobos Perbatasan Makedonia
Pengungsi Suriah menyeberangi sebuah jalan bersama anak mereka saat berlari ke luar hutan di Makedonia setelah menyeberangi perbatasan Yunani-Makedonia secara ilegal di dekat Kota Gevgelija, pada 23 April 2016. Sekitar 50.000 orang terdampar di Yunani sejak penutupan rute migran di Balkan pada Februari. Joe Klamar/AFP
Puluhan Imigran Terobos Perbatasan Makedonia
Pengungsi duduk di atas tanah sambil menyantap makanan di kamp perbatasan Yunani-Makedonia dekat Desa Idomeni, 20 April 2016. Lebih dari 152.000 orang tiba di Yunani dari Turki dengan melintasi lautan sejak 1 Januari, sepertiganya adalah warga Suriah, ungkap laporan yang dirilis Organisasi Migran Internasional (IOM) pada 8 April. Daniel Mihailescu/AFP
Puluhan Imigran Terobos Perbatasan Makedonia
Anak-anak bermain sepak bola di kamp sementara imigran dan pengungsi di perbatasan Yunani-Makedonia dekat Desa Idomeni pada 20 April 2016. Menurut statistik yang dirilis bulan ini oleh Organisasi Imigran Internasional (IOM), lebih dari 152.000 orang tiba di Yunani melalui laut dari Turki sejak 1 Januari, hampir tiga perempat dari mereka adalah warga Suriah. AFP PHOTO/Joe Klamar

MAKEDONIA, SATUHARAPAN.COM – Puluhan imigran berhasil menyeberang secara ilegal dari Yunani ke Makedonia, lewat perbatasan yang ditutup sejak bulan Februari lalu. Para imigran tersebut melarikan diri melalui jalur ilegal disaksikan oleh seorang fotografer Agence France Press (AFP) pada hari Sabtu (23/4).

Fotografer tersebut menambahkan telah melihat kelompok imigran di Kota Makedonia Gevgelija, di seberang Idomeni di Yunani, di mana terdapat 10.000 imigran yang terperangkap selama beberapa pekan dengan kondisi menyedihkan pascapenutupan perbatasan di rute imigran Balkan.

“Mereka melompat keluar dari semak-semak,” kata fotografer itu melihat di depan kendaraannya saat melakukan perjalanan bersama rombongan wartawan.

“Saya melihat dua atau tiga lainnya, kemudian sekitar 50 orang, beristirahat di semak-semak,” kata fotografer tersebut.

Para imigran menempuh perjalanan selama tiga jam dari Idomeni dengan menyeberangi sungai. Kelompok itu termasuk “banyak wanita dan anak-anak”, kemudian menghilang dari hadapan para wartawan “seperti terlihat ketakutan” dan “kelelahan”, kata fotografer itu.

Sementara itu, di Makedonia, polisi mengatakan belum mengetahui insiden tersebut. “Kami belum mendapat informasi soal tersebut,” kata juru bicara polisi, Toni Angelovski.

Namun, dia menambahkan, “Kami menghadapi upaya ilegal untuk menyeberang (ke negara ini) setiap hari, dan polisi mengambil tindakan untuk melindungi perbatasan.”

Sekitar 54.000 orang, sebagian dari mereka mengungsi dari perang di Suriah, terdampar di wilayah Yunani sejak penutupan rute imigran melalui Balkan pada bulan Februari lalu. (Ant)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home