Loading...
DUNIA
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 01:59 WIB | Minggu, 02 Maret 2014

27 Orang Terbunuh, 109 Luka Akibat Serangan Gerombolan Berpisau di China

Polisi memeriksa lokasi penyerangan di Stasiun Kereta Kunming China pada Sabtu (1/3) malam. (Foto: bbc.co.uk)

KUNMING, SATUHARAPAN.COM - Dua puluh tujuh orang dikonfirmasi terbunuh dan 109 lainnya terluka pada Sabtu (1/3) dalam serangan di stasiun kereta api di kota Kunming sebelah barat daya China, kata pihak berwenang.

Itu adalah serangan terorganisir, serangan teror terencana, kata pihak berwenang.

Sekelompok orang tak dikenal membawa pisau menyerang orang-orang secara acak di Stasiun Kereta Api Kunming di Ibu Kota Provinsi Yunnan barat daya China sekitar pukul 21:00, menyebabkan kematian dan luka-luka, kata polisi Kunming.

Seorang wartawan Xinhua di lokasi kejadian mengatakan, beberapa tersangka telah dikendalikan, sementara polisi masih menyelidiki orang-orang di stasiun. Laporan dari media setempat mengatakan seorang penyerang telah ditembak polisi.

Reporter Xinhua itu mengatakan bahwa petugas pemadam kebakaran dan pekerja medis telah tiba di tempat kejadian, dan orang-orang yang terluka telah dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan darurat. Jalan arteri stasiun telah dikepung.

Seorang dokter dari Rumah Sakit Kunming mengatakan kepada Xinhua melalui telepon bahwa para pekerja medis dari rumah sakit sibuk mengobati yang terluka, sementara mereka belum bisa memastikan jumlah korban.

Sedangkan menurut wartawan Xinhua yang berada di rumah sakit, selusin mayat bisa dilihat di rumah sakit. Pada Minggu (2/3) dini hari, berdasar catatan pendaftaran darurat, lebih dari 60 korban dalam serangan itu telah dikirim ke rumah sakit.

Yang Haifei, seorang penduduk lokal dari Yunnan, mengatakan kepada Xinhua bahwa ia diserang dan menderita luka-luka di dada dan punggung.

Yang mengatakan dia membeli tiket ketika ia melihat sekelompok orang bergegas ke stasiun, sebagian besar dari mereka berpakaian warna hitam, dan mulai menyerang orang-orang.

"Saya melihat seseorang datang langsung pada saya dengan pisau panjang dan saya lari bersama orang-orang," kata dia, menambahkan bahwa orang-orang yang lambat berlari, terluka lebih parah. (Xinhua.net)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home