Aksi Solidaritas untuk Jemaah Ahmadiyah Bekasi

Masjid Al Misbah, Ahmadiyah yang disegel oleh Pemerintah Kota Bekasi pada Maret lalu masih tertutup rapat, Sabtu (18/5) (Foto-foto : Dedy Istanto)

Rahmat Rahmadijaya salah satu jemaah Ahmadiyah yang sampai saat ini masih bertahan di dalam lingkungan Masjid Al Misbah yang disegel

Pintu samping kawasan Masjid Al Misbah yang digembok dari luar

Aparat dari Kepolisian masih berjaga-jaga di halaman Masjid Al Misbah

BEKASI, SATUHARAPAN.COM – Sejumlah kelompok dari lintas agama dan iman berkumpul di luar Masjid Al Misbah, Ahmadiyah yang disegel oleh Pemerintah Kota Bekasi bulan Maret lalu, Sabtu (18/5). Kehadiran para lintas agama ini ingin memberikan dukungan solidaritas kepada jemaah Ahmadiyah dengan bermalam di sekitar halaman kosong samping lokasi Madjid yang disegel. Saat ini ada sekitar 19 jemaah yang masih bertahan di lokasi, sebelumnya ada sekitar 40 jemaah yang terdiri dari Ibu dan anak-anak, namun mereka sudah diungsikan ke tempat lain.

Aksi solidaritas ini rencananya akan diadakan setiap hari sabtu malam hingga minggu dengan mengundang beberapa perwakilan dari lintas agama untuk memberikan dukungan kepada jemaah Ahmadiyah. Menurut Firdaus Mubarik dari Majelis Khudamul Ahmadiyah Bekasi, malam ini akan ada doa bersama, beberapa perwakilan seperti Pendeta Palti Panjaitan, Guntur Ramly, Pendeta Erwin, dan perwakilan dari Nahdlatul Ulama (NU) juga akan turut hadir pada malam nanti.

Editor: Yan Chrisna