Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 06:55 WIB | Selasa, 17 Mei 2016

Asosiasi Sepak Bola Inggris Denda Tottenham dan Chelsea

Ilustrasi: Para pemain Chelsea (seragam biru) dan Tottenham (seragam hitam putih) saling beradu fisik dalam Liga primer Inggris, hari Selasa (3/5) dini hari WIB di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, partai tersebut berkesudahan dengan hasil imbang 2-2. (Foto: telegraph.co.uk).

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA/Football Association) mendenda dua klub Liga Primer Inggris: Chelsea dan Tottenham Hotspur, karena sejumlah pemain mereka melakukan kerusuhan di Liga Primer Inggris beberapa pekan lalu.

“Chelsea wajib membayar denda 375 ribu pound sterling atau sekitar 7,18 miliar rupiah, sementara Tottenham didenda 225 ribu pound sterling atau sekitar 4,3 miliar rupiah,” Ketua FA, Greg Dyke dalam pernyataan resmi, seperti diberitakan Telegraph, hari Senin (16/5).

“Sebelum pertandingan tersebut, Chelsea sudah melanggar peraturan FA butir E 20 di empat kesempatan dan Tottenham Hotspur melakukannya dua kali sejak November 2014,” Greg Dyke menambahkan.

Dalam situs resmi FA, thefa.com, peraturan FA butir E 20 menjelaskan tentang sanksi dan denda yang dijatuhkan Asosiasi Sepak Bola Inggris kepada klub yang gagal mengendalikan perilaku pemain yang berbuat onar di lapangan, dan berpotensi memancing kerusuhan penonton.

Dalam catatan Telegraph, partai Liga Primer Inggris antara Chelsea menghadapi Tottenham Hotspur berlangsung hari Selasa (3/5) dini hari WIB, di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, partai tersebut berkesudahan dengan hasil imbang 2-2.

Kerusuhan terjadi dua kali, yang pertama pada menit ke-45 Saat terjadi pelanggaran yang dilakukan bek Tottenham, Mousa Dembele yang memukul bagian mata penyerang Chelsea, Diego Costa.

Aksi tersebut berbuntut panjang karena memicu kemarahan dari pemain lain, seperti yang ditunjukkan bek Tottenham lainnya, Danny Rose yang mendorong badan bek Chelsea, Willian Borges hingga terjerembab. Aksi yang dilakukan di akhir babak pertama itu mengakibatkan wasit yang memimpin pertandingan, Mark Clattenburg menjatuhkan empat kartu kuning bagi keempat pemain yang saling beradu fisik tersebut.

Di babak kedua, Clattenburg bekerja keras karena lima pemain dari kedua kesebelasan menerima kartu kuning, sebab banyak pelanggaran berbahaya yang dilakukan pemain dari kedua kesebelasan.

Kerusuhan kedua terjadi menit ke-87 di tepi lapangan tepat di pintu masuk lorong ruang ganti Stadion Stamford Bridge, London. Dalam keributan ini, pelatih Chelsea Guus Hiddink sampai jatuh terjengkang karena tak sengaja terdorong.

Greg Dyke menambahkan saat ini para petinggi dari kedua kesebelasan juga diberi peringatan keras dan akan diingatkan sanksi apabila melakukan kerusuhan serupa.

Dalam catatan FA, seperti diberitakan Telegraph, klub di Liga Primer Inggris yang pernah menerima sanksi denda seperti Tottenham dan Chelsea antara lain, Arsenal yang dijatuhi denda 175 ribu pound sterling atau Rp 3,63 miliar, saat para pemain tim yang dilatih Arsene Wenger tersebut gagal mengendalikan temperamen saat menghadapi Manchester United, yang saat itu masih ditangani Alex Ferguson.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home