Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 16:20 WIB | Selasa, 10 November 2015

Atlet Indonesia untuk ASEAN Para Games Terkendala Minim Uji Coba

Ilustrasi: Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Djoko Pekik Irianto (kanan) saat menghadiri upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-70 Kemerdekaan Indonesia di Halaman Kemenpora beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. satuharapan.com/ Prasasta Widiadi).

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Djoko Pekik Irianto mengatakan saat ini atlet difabel yang akan berlaga di ajang olahraga multievent untuk atlet difabel se-Asia Tenggara (ASEAN Para Games) 2015 terkendala minimnya lawan tanding dan ajang uji coba.

“Kendala buat mereka adalah uji coba. Bukannya kami nggak punya anggaran, tapi cari lawan itu susah. Apalagi dalam negeri,” kata Djoko kepada  satuharapan.com, hari Selasa (10/11) setelah mengikuti upacara Peringatan Hari Pahlawan di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jl Gerbang Pemuda Senayan, Jakarta, hari Selasa (10/11).

“Nah, salah satu caranya, di dalam negeri mereka ditandingkan dengan kondisi fisik normal,” kata Djoko.

Menurut situs resmi Kemenpora, Djoko Pekik Irianto pada hari Sabtu (31/10) mengunjungi markas National Paralympic Committee (NPC) di Surakarta. Djoko melakukan kunjungan kerja tersebut dalam rangka memantau persiapan atlet difabel yang akan berlaga di ASEAN Para Games 2015.

Djoko menyebut uji coba penting bagi atlet difabel, karena mengkondisikan agar atlet yang akan berlaga siap saat bertanding di ASEAN Para Games 2015.

“Ya, tentu kita lihat lawannya, nggak serta merta langsung juara, namun kita cari atlet yang seimbang,” kata Djoko.

“Uji coba itu dilakukan untuk mengantisipasi kondisi pertandingan, agar si atlet tidak kebingunan karena nuansa latihan, uji coba dan ajang multievent berbeda,” Djoko mengakhiri.

ASEAN Para Games

Beberapa waktu lalu, Djoko menjelaskan National Paralympic Committee Pusat berencana memberangkatkan 240 atlet difabel ke ajang ASEAN Paragames 2015 yang berlangsung di Singapura mulai dari Kamis (3/12) sampai dengan Rabu (9/12).

Djoko menjelaskan, kontingen Indonesia ke ASEAN Para Games akan diberangkatkan Senin (30/11) sampai dengan kembali lagi ke Indonesia Kamis (10/12).  

“Ada 15 cabang olahraga yang dipertandingkan, sedangkan Indonesia akan mengikuti 11 cabang olahraga saja, masing-masing cabang olahraga ditergetkan meraih medali, atlet yang akan diberangkatkan sebanyak 190 atlet, 15 pelatih dan 35 asisten pelatih," kata Djoko.

Catatan Wikipedia menyebutkan Indonesia pada ASEAN Para Games 2014 di Myanmar meraih posisi juara umum dengan 99 medali emas 96 medali perak dan 50 medali perunggu.   

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home