Loading...
SAINS
Penulis: Reporter Satuharapan 01:29 WIB | Sabtu, 29 Februari 2020

BBC: Sedikitnya 210 Meninggal di Iran Akibat Virus Corona

Wanita Iran mengenakan masker mulut dan hidung untuk mencegah tertular virus corona ketika mereka berjalan di Grand Bazaar di Teheran, Iran (20/2/2020) . (Foto: Reuters/Nazanin Tabatabaee)

TEHERAN, SATUHARAPAN.COM - Setidaknya 210 orang di Iran telah meninggal akibat menderita virus corona, sumber dalam sistem kesehatan negara itu mengatakan kepada BBC Persia.

Sebagian besar korban berasal dari ibu kota Teheran, dan kota Qom, tempat kasus Covid-19 pertama kali muncul.

Angka itu enam kali lebih tinggi dari angka kematian resmi 34 yang rilis oleh kementerian kesehatan sebelumnya pada Jumat (28/2).

Tidak ada komentar dari pemerintah Iran, tetapi bersikukuh laporan tentang wabah itu sudah transparan.

Awal pekan ini seorang anggota parlemen untuk Kota Qom menuduh pihak berwenang menutup-nutupi informasi wabah Covid-19 di negaranya.

Korban tewas akibat virus corona di Iran "jauh lebih tinggi" dari jumlah korban resmi, kata anggota parlemen Iran Gholamali Jafarzadeh Imenabadi pada hari Jumat (28/2), menambahkan bahwa ia telah mencatat "jumlah mengerikan" dari pemakaman di kotanya Rasht, Iran utara.

Amerika Serikat menyatakan keprihatinan bahwa mereka tidak mungkin memberi informasi sebenarnya.

"Kami telah menawarkan kepada Republik Islam Iran untuk membantu," Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan kepada sebuah komite kongres di Washington pada hari Jumat (28/2).

"Infrastruktur kesehatan mereka tidak kuat dan sampai saat ini, kesediaan mereka untuk berbagi informasi tentang apa yang sebenarnya terjadi di dalam ... Iran belum kuat."

Mantan Duta Besar Iran untuk Vatikan Meninggal Akibat Virus Corona

Mantan Duta Besar Iran untuk Vatikan Sayyed Hadi Khosroshahi meninggal pada hari Kamis (27/2) karena infeksi virus corona, media berita Iran, termasuk kantor berita resmi IRNA melaporkan.

Khosroshahi dirawat di rumah sakit Masih Daneshvari Teheran, Rabu (26/2).

Khosrowshahi adalah seorang tokoh terkemuka di seminari Qom dan merupakan wakil dari Ayatollah Khomeini di Kementerian Bimbingan Islam setelah kemenangan Revolusi Islam pada tahun 1979. Dua tahun kemudian menjadi Duta Besar Republik Islam untuk Vatikan. (bbc.com/alarabiya.net)

​


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home