Loading...
DUNIA
Penulis: Melki Pangaribuan 19:32 WIB | Selasa, 06 Desember 2016

Bernard Cazeneuve Menjabat PM Prancis

Bernard Cazeneuve. (Foto: Akun Twitter Bernard CazeneuveVerified @BCazeneuve)

PARIS, SATUHARAPAN.COM - Menteri Dalam Negeri Prancis, Bernard Cazeneuve, diangkat menjadi perdana menteri baru hari Selasa (6/12), setelah Manuel Valls mengundurkan diri untuk mengikuti  pencalonan presiden dari Partai Sosialis, menurut kantor kepresidenan negara itu.

Cazeneuve, yang telah melihat reaksi pasukan keamanan terhadap serangkaian serangan ekstremis yang menewaskan 230 orang di Prancis dalam dua tahun terakhir, akan menjabat sebagai perdana menteri hingga pemilu Mei 2017.

Dia diangkat menjadi perdana menteri setelah Valls mengajukan pengunduran diri ke Presiden Francois Hollande pada Selasa pagi. Kantor kepresidenan menyatakan pengunduran diri Valls sudah diterima.

"Presiden Republik (Prancis) telah menunjuk Bernard Cazeneuve sebagai perdana menteri dan meminta dia membentuk pemerintahan baru," kata pernyataan kantor kepresidenan yang dikutip kantor berita AFP.

Valls, yang menjadi perdana menteri dalam dua tahun terakhir, pada hari Senin mengumumkan dia akan mengundurkan diri.

Dalam pidatonya, Valls (54) berikrar bertarung melawan oposisi konservatif dan sayap kanan Fron Nasional, yang keduanya memimpin Sosialis dalam jajak pendapat pemilihan.

Pengumuman pengunduran diri Valls muncul empat hari setelah Hollande mengatakan dia akan mundur setelah masa jabatannya usai, membuka jalan bagi Valls.(Ant)

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home