Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 18:35 WIB | Senin, 26 September 2022

Bill Gate Dukung Transformasi Kesehatan di Indonesia

Bill Gate Dukung Transformasi Kesehatan di Indonesia

NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Filantrop dari Amerika Serikat, Bill Gates mendukung transformasi kesehatan yang saat ini sedang berlangsung di Indonesia. ''Dukungan itu termasuk penguatan layanan primer berbasis pemanfaatan teknologi informasi dan teknologi kesehatan terkini,'' kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.

Hal itu dinyatakan dalam Bilateral Meeting dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, pada Selasa (20/9) di tengah-tengah sidang Menelis Umum PBB dan Global Fund Replenishment Conference di New York, Amerika Serikat.

Bill Gates mendukung Presiden Joko Widodo dan Pemerintah Indonesia di sektor kesehatan. Berbagai pihak di Bill & Melinda Gates Foundation (BMGF) sedang berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan RI untuk dukung berbagai target di sektor pembangunan kesehatan di Indonesia.

Menkes dalam pertemuan itu juga mengundang Bill Gates untuk melakukan kunjungan ke Indonesia untuk melihat progress pembangunan kesehatan di tanah air.

Menteri Kesehatan Budi G Sadikin memaparkan berbagai agenda transformasi kesehatan yang sedang berlangsung di Indonesia, beserta target-target nyata yang telah dicanangkan saat pertemuan dengan Bill Gates.

Menkes memaparkan enam pilar transformasi kesehatan yang diusung Indonesia, yakni pilar layanan primer, transformasi layanan rujukan rumah sakit, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem pembiayaan kesehatan, SDM kesehatan, dan transformasi teknologi kesehatan yangterkait teknologi informasi dan bioteknologi.

Transformasi layanan primer terutama transformasi teknologi informasi, aksi nyata yang saat ini dilakukan adalah pengembangan aplikasi PeduliLindungi menjadi citizen health app. Saat ini PeduliLindungi dilengkapi fitur baru di antaranya resume kesehatan sesuai dengan persetujuan termasuk riwayat vaksin baik di dalam maupun luar negeri untuk mempermudah penggunaan bagi Warga Negara Asing (WNA). Pengembangan yang lain adalah penyiapan PeduliLindungi dalam 13 bahasa untuk meningkatkan standar pelayanan kesehatan.

''Ke depan PeduliLindungi juga akan terintegrasi dengan platform SATUSEHAT yang bersifat personal,'' tambah Menkes. Sehingga setiap pengguna bisa memantau kesehatannya melalui aplikasi kesehatan yang memiliki fungsi sebagai pencatatan medis digital dan mendapatkan pelayanan yang lebih efisien dan transparan dengan fasilitas kesehatan yang telah terintegrasi.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home