Loading...
DUNIA
Penulis: Sabar Subekti 09:55 WIB | Kamis, 30 Juni 2022

Inggris Bantu Lagi Satu Miliar Poundsterling Senjata ke Ukraina

Inggris: Serangan Rusia makin barbar.
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, mengacungkan jempol di samping sistem rudal LML (Lightweight Multiple Launcher) peluncuran bahu Mark 3 saat ia mengunjungi produsen senjata Thales selama kunjungan ke Irlandia Utara untuk berbicara dengan pihak Stormont, di Belfast, Irlandia Utara, Mei 16, 2022. (Foto: dok. Reuters)

LONDON, SATUHARAPAN.COM-Inggris menjanjikan lagi bantuan militer senilai £1 miliar (setara US$ 1,2 miliar) untuk Ukraina pada hari Rabu (29/6). Itu untuk membantu menangkis invasi Rusia, dan bantuan termasuk sistem pertahanan udara dan drone.

Dana segar akan membawa total dukungan militer Inggris ke Kiev sejak dimulainya perang pada akhir Februari menjadi 2,3 miliar poundsterling, kata Downing Street dalam sebuah pernyataan.

Paket tersebut mencakup “sistem pertahanan udara yang canggih, pesawat udara tanpa awak, peralatan peperangan elektronik baru yang inovatif dan ribuan peralatan vital untuk tentara Ukraina,” katanya.

Ini akan menjadi "langkah pertama" untuk memungkinkan Ukraina melampaui upaya "pertahanan yang gagah berani" dan bergerak menuju "operasi ofensif yang meningkat" untuk mendapatkan kembali wilayahnya.

Serangan Rusia Makin Barbar

Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, mengatakan serangan Vladimir Putin terhadap Ukraina "semakin barbar," sebagai pemimpin Rusia "gagal untuk membuat keuntungan yang telah diantisipasi dan diharapkan dan kesia-siaan perang ini menjadi jelas bagi semua.

"Senjata, peralatan, dan pelatihan Inggris mengubah pertahanan Ukraina melawan serangan gencar ini," kata pernyataan itu mengutipnya.

“Dan kami akan terus berdiri di belakang rakyat Ukraina untuk memastikan Putin gagal di Ukraina.”

Inggris adalah salah satu negara pertama yang memberikan Ukraina bantuan militer mematikan seperti rudal anti-tank dalam menanggapi invasi Rusia. Mereka juga terlibat dalam pelatihan tentara Ukraina. (AFP)

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home