Loading...
HAM
Penulis: Bayu Probo 07:57 WIB | Kamis, 08 Oktober 2015

Insiden Kekerasan Warga Sipil Palestina-Israel Belum Mereda

Mahasiswa Palestina menggelar demonstrasi di Kota Gaza pada 7 Oktober 2015 untuk mengecam bentrokan terbaru antara warga Palestina dan pasukan keamanan Israel di wilayah pendudukan Tepi Barat. (Foto: AFP/MOHAMMED ABED)

YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM – Seorang perempuan Arab menikam seorang pria Yahudi Israel sebelum perempuan tersebut ditembak hingga terluka parah oleh pria itu di kawasan Kota Tua, Yerusalem, Rabu (7/10), menurut keterangan kepolisian Israel. Sebelumnya, warga Palestina juga ditembaki pemukim Yahudi.

Pria berusia 35 tahun tersebut hanya mengalami luka ringan dan menembak perempuan yang menikam dirinya dari belakang.

Perempuan tersebut dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi parah.

Penikaman tersebut terjadi kawasan Kota Tua tidak jauh dari kompleks Masjid Al Aqsa yang menjadi fokus bentrokan selama tiga pekan terakhir di wilayah pendudukan Israel di Yerusalem timur dan Tepi Barat.

Insiden tersebut terjadi hanya beberapa hari setelah dua warga Israel tewas akibat penyerangan di kawasan Kota Tua yang berujung dengan pelarangan terhadap warga Palestina untuk memasuki kawasan itu.

Warga Palestina Terluka Parah Ditembak Pemukim Israel

Sejumlah pemukim Yahudi di wilayah pendudukan Israel di tanah Palestina menembak dan melukai seorang pria Palestina di Tepi Barat pada Rabu pagi, menurut laporan Palang Merah dan penuturan sejumlah saksi mata.

Korban berusia 18 tahun tersebut kini menjalani perawatan intensif setelah ditembak di timur Kota Bethlehem, menurut pernyataan petugas medis.

Kepolisian Israel membenarkan seorang warga Palestina terluka parah setelah ditembak pascapelemparan batu.

Penembakan terjadi di jalan yang menghubungkan dua permukiman Israel di wilayah pendudukan Tepi Barat dekat kota Palestina Beit Sahir dan sudah sering kali menjadi lokasi bentrokan antara pemukim Israel di wilayah pendudukan dan warga Palestina.

Meningkatnya ketegangan atas kompleks Masjid Al Aqsa memicu kekerasan berdarah selama tiga pekan terakhir di wilayah pendudukan Israel di Yerusalem timur dan Tepi Barat. (AFP)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home