IPI: Pustakawan Harus Terus Salurkan Energi Positif

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pustakawan, atau siapapun juga yang bergelut dengan studi pustaka diharapkan terus melakukan pembenahan untuk menghasilkan energi positif untuk meningkatkan kompetensi masing-masing, dan tetap tingkatkan minat baca. Hal ini dinyatakan Ketua Umum Ikatan Pustakawan Indonesia, Dedi Djunaedi seperti tertuang dalam situs resmi pnri.go.id,  saat peringatan hari jadi IPI ke-40 pada Rabu (10/7) di Gedung Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Jakarta.

“Seluruh pustakawan untuk terus melakukan introspeksi sembari berupaya meningkatkan kompetensi. Pustakawan harus terus memberikan energi positif tumbuh kembang organisasi dan perpustakaan” ujar Dedi.

Dalam ulang tahun IPI yang ke-40  dan mengusung tema “Menghargai Pendahulu, Mempersiapkan Generasi Mendatang”, Dedi mengatakan bahwa seiring kemajuan zaman, pustawakan harus lebih memperlengkapi diri secara khusus.

“Peningkatan kompetensi pustakawan amat dirasa penting dalam menghadapi kemajuan zaman.” lanjut Dedi.

Dedi mengatakan demikian karena penting untuk memperlengkapi diri secara khusus karena pustakawan pada zaman ini tidak sama dengan pustakawan, karena ada teknologi informasi yang mau tidak mau dihadapi.

Sri Sularsih selaku Kepala PNRI menyatakan bahwa ia bersyukur atas capaian yang telah diraih perpustakaan saat ini.

Sularsih berpesan agar IPI tidak lengah menghadapi perubahan zaman yang kian mengglobal.

“IPI diharapkan melakukan sejumlah terobosan agar IPI bisa eksis berkontribusi nyata terhadap perpustakaan. Terobosan ini memang tidak mudah, tapi harus tetap dijalani,” pesan Sri Sularsih.

Saat ini terdapat  beberapa misi penting yang diemban PP-IPI saat ini. Pertama, mewujudkan konsolidasi dan kerjasama, kedua, meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia pustakawan, dan ketiga meningkatkan kesetaraan profesi pustakawan. Lebih lanjut meningkatnya kualitas dan kapasitas perpustakaan sebagai sarana pembelajaran sepanjang hayat ditandai oleh meningkatnya standar mutu perpustakaan serta kompetensi dan profesionalitas SDM semua jenis perpustakaan. Hal tersebut termasuk ke dalam salah satu sasaran program rencana strategis (Renstra) Perpusnas 2010-2014.

Editor : Yan Chrisna