Israel Ciduk Menteri Palestina Urusan Yerusalem
YERUSALEM, SATUHARAPAN.COM - Polisi Israel mengatakan mereka telah menangkap Menteri Palestina Urusan Yerusalem karena melakukan aktivitas politik di bagian timur Yerusalem.
Fadi al-Hadami dituduh melanggar hukum yang melarang aktivitas politik di Yerusalem yang diberlakukan Otorita Palestina, yang bermarkas di Tepi Barat yang diduduki Israel.
Suasana saat Fadi al-Hadami ditangkap (Foto: jfjfp.com)
Juru bicara kepolisian, Micky Rosenfled mengatakan, al-Hadami ditahan Rabu pagi (25/9). Gubernur Yerusalem yang ditunjuk Otorita Palestina, Adnan Gheit, kemungkinan juga akan segera ditahan atas tuduhan serupa.
Seorang pejabat Palestina bernama Adnan Husseini mengecam penahanan itu. Ia mengatakan, tindakan Israel itu ditujukan untuk menghentikan kegiatan sosial dan budaya Palestina.
Al-Hadami pernah ditahan atas tuduhan serupa Juni lalu.
Otorita Palestina menempatkan sejumlah pejabat di Yerusalem Timur, yang direbut Israel pada 1967 dan kemudian dianeksasinya. Namun selain urusan sehari-hari, peran mereka umumnya hanya simbolik karena Israel memiliki kontrol penuh atas kota itu. (VOA)
Dunia Dalam Krisis Polusi Plastik, Tapi Perundingan Perjanji...
BUSAN, KOREA SELATAN, SATUHARAPAN.COM-Negara-negara di dunia menyelesaikan perundingan perjanjian ak...