Kebakaran Museum India Hancurkan Fosil Dinosaurus 160 Juta Tahun
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM - Kebakaran besar melanda museum sejarah alam di ibu kota India pada hari Selasa (26/4) dini hari waktu setempat, menghancurkan sejumlah spesimen flora dan fauna langka termasuk tulang dinosaurus 160 juta tahun dan banyak taxidermy spesies punah. Penyebab masih belum diketahui.
Kebakaran bangunan National Museum of Natural History di pusat kota Delhi itu mulai terjadi semalam di lantai enam dan dengan cepat menjalar ke beberapa lantai lainnya, kata seorang petugas pemadam kebakaran.
Sebanyak 35 petugas pemadam berupaya memadamkan api selama berjam-jam dan lima di antaranya dibawa ke rumah sakit akibat sesak napas karena menghirup asap, kata seorang pejabat dinas pemadam kebakaran kepada AFP.
Menteri Lingkungan Hidup Prakash Javadekar mengatakan, para pejabat belum menentukan seberapa besar kerusakan yang ditimbulkan, namun banyak koleksi yang hancur.
"Ini adalah kerugian besar. Kerugian ini tidak bisa dihitung dengan rupe. Beberapa spesies flora dan fauna tua ada di sana," kata Javadekar kepada para reporter di luar museum, menambahkan bahwa sebagian di antaranya adalah spesies langka.
Dia juga memerintahkan untuk segera mengaudit keamanan di 34 museum utama di India. Museum tersebut dibangun mulai tahun 1972 dan diresmikan pada 1978, menyimpan spesimen kupu-kupu, katak, ular, kadal serta harimau dan macan tutul yang diawetkan. (AFP)
Bobby Kertanegara Raih Penghargaan Google Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Bobby Kertanegara, kucing peliharaan dari Presiden Prabowo berhasil menya...