Loading...
MEDIA
Penulis: Prasasta Widiadi 07:15 WIB | Minggu, 13 Desember 2015

Kebiasaan Membaca Tingkatkan Taraf Perekonomian Bangsa

Ilustrasi: Menteri Pendidkan dan Kebudayaan Anies Baswedan saat tiba di Assembly Hall Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (11/12) dia disambut Pemimpin Redaksi Kompas Budiman Tanuredjo (kiri), Chief Executive Officer Kompas Gramedia Liliek Oetomo (kedua dari kanan), dan Direktur Perbankan Individu BCA Hendri Koenaifi (paling kanan). (Foto: Dok. satuharapan.com/ Prasasta Widiadi).

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kebiasan atau budaya membaca dipercaya tidak hanya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia namun juga taraf perekonomian bangsa.

“Intelektualitas suatu bangsa tergantung kepada buku, bila melihat perekonomian negara kita yang saat ini tergolong middle income trap, kita bisa mengubahnya lewat pengetahuan,”  kata  Direktur Perbankan Individu BCA Hendri Koenaifi, saat memberi sambutan di pembukaan Kompas Gramedia Fair, di Assembly Hall Jakarta Convention Center, Jakarta, hari Jumat (11/12).

Hendri menjelaskan bahwa buku tidak hanya sumber pengetahuan dan ilmu, namun juga banyak inti sari yang dapat diterapkan dalam bidang tertentu, misalnya wirausaha.

“Darimana kita dapat pengetahuan? mau tidak mau lewat buku,” kata dia.

“Saya pernah dengar, dengan adanya buku bisa menyebabkan intelektualitas kita tinggi,  dengan tingkat membaca dan melek huruf dan angka yang bertambah,  kita bisa punya pendapatan per kapita yang jauh lebih berkembang,” dia menambahkan.

Dalam kesempatan yang sama, Chief Executive Officer Kompas Gramedia, Liliek Oetomo mengatakan bahwa makna dari “How I See The World”–yang menjadi tema Kompas Gramedia Fair 2015–adalah  buku dan bahan bacaan yang dibaca satu orang dapat menjadi penyumbang untuk kemajuan bangsa.

How I see the world (bagaimana saya memandan dunia, Red), yakni menunjukkan kontribusi seseorang bagi dunia,” kata Liliek.

Dalam pembukaan Kompas Gramedia Fair turut hadir Pemimpin Redaksi Kompas Budiman Tanuredjo, Chief Executive Officer Kompas Gramedia, Liliek Oetomo, dan Direktur Perbankan Individu BCA Hendri  Koenaifi. 

Kompas Gramedia Fair

Dalam pembukaan Kompas Gramedia Fair turut hadir Pemimpin Redaksi Kompas Budiman Tanuredjo, Chief Executive Officer Kompas Gramedia, Liliek Oetomo, dan Direktur Perbankan Individu BCA Hendri  Koenaifi.

Menurut rilis yang diterima satuharapan.com hari Jumat (11/12), Kompas Gramedia  Fair atau akrab disebut KGF telah memasuki tahun ke-11.  Penyelenggaraan KGF 2015 mengangkat tema spesial “How I See The World”.  Berbagai unit usaha Kompas Gramedia turut berpartisipasi dalam acara yang digelar 11 – 13 Desember 2015 di Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC) ini.

Dalam   perjalanannya,   KGF   pernah   hadir   di   Medan,   Pekanbaru,   Palembang, Makassar,  Banjarmasin,  Samarinda,  Balikpapan,  Bali,  Surabaya,  Malang,  Jogja,  Bandung, Semarang,  dan  Jakarta  sebagai  penyelenggara  tetap. 

Setiap  penyelenggaraan  KGF  di  daerah selalu mendapatkan  dukungan  dari pemerintah daerah setempat sebagai wujud apresiasi atas keberadaan unit unit usaha KG yang turut mencerdaskan bangsa.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home