Loading...
EKONOMI
Penulis: Diah Anggraeni Retnaningrum 13:48 WIB | Kamis, 12 Februari 2015

Ketum Kadin: Impor Pangan Hanya Sekadar Kebijakan Instan

Presiden Joko Widodo saat foto bersama dalam Jakarta Food Security Summit 3 di Jakarta Convention Center, Senayan Jakarta Pusat, Kamis (12/2). (Foto: Diah A.R)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Suryo Bambang Sulitsto menyatakan bahwa ketahanan pangan merupakan tantangan nyata bagi semua pihak. Menurutnya  hal ini karena pangan adalah sumber kehidupan bagi 250 juta jiwa penduduk Indonesia dan 5 miliar manusia dunia yang terus bertambah.

“Indonesia memiliki sumber daya cukup besar, namun dengan jumlah penduduk yang banyak dan cenderung meningkat setiap tahun, maka sumber daya tersebut harus dikelola secara maksimal agar dapat mencukupi kebutuhan mendasar penduduknya, tidak sekadar kebijakan instan dengan cara mengimpor,” kata Suryo dalam pembukaan Jakarta Food Security Summit 3 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (12/2).

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Agribisnis dan Pangan Franky O. Widjaja menambahkan kunci utama untuk dapat mewujudkan peningkatan produksi dan produktivitas yang tinggi dan berdaya saing adalah dengan menerapkan pola bertani yang baik secara konsekuen dan komperehensif.

Untuk itulah acara yang bertemakan “Pemberdayaan Petani, Peternak, Petambak dan Nelayan melalui Wadah Koperasi untuk mencapai Ketahanan Pangan” ini dibuat untuk mendorong peningkatan produksi pangan nasional dan mewujudkan komitmen untuk menjadi negara yang mandiri dan berdaulat dalam penyedia pangan sekaligus sebagai pemasok pangan dunia.

Editor : Eben Ezer Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home